• News

Tak Punya Kursi, PKS Urung Gandeng Demokrat di Pilkada Solo

Eko Budhiarto | Sabtu, 25/07/2020 10:35 WIB
Tak Punya Kursi, PKS Urung Gandeng Demokrat di Pilkada Solo Presiden PKS, Sohibul Iman

Katakini.com - Partai Keadilan Sosial (PKS) urung menggandeng Partai Demokrat untuk melawan Gibran Rakabuming Raka apda Pilkada Solo 2020. Alasannya, Demokrat tidak memiliki kursi di DPRD Solo.

"Saya juga baru tahu tadi ternyata Demokrat tidak ada kursi di Solo. Jadi ya, Demokrat tidak bisa bicara masalah mengusung atau tidak karena enggak ada kursinya," kata Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman
Sohibul, Jumat (24/7/2020), usai menerima kunjungan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan.

Saat ini bakal calon wali kota Solo baru memunculkan pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa yang diusung PDI Perjuangan dan sejumlah partai lain.

Kota Solo dikenal sebagai basis suara PDIP. Di kota ini PDIP berhasil menduduki 30 dari 45 kursi DPRD Solo.

Partai-partai lain harus rela berbagi 15 kursi yang disisakan PDIP. Lima kursi untuk PKS, satu kursi untuk PSI, lalu masing-masing tiga kursi untuk Gerindra, PAN, dan Golkar.

Dengan konstelasi politik tersebut, sulit bagi partai lain untuk mengusung calonnya sendiri. Pasalnya, partai pengusung disyaratkan menguasai minimal 9 kursi di DPRD.

PKS yang memiliki lima kursi, harus mencari teman koalisi untuk bisa melawan Gibran-Teguh. Namun, dari empat partai lain yang memiliki kursi di DPRD Solo, hampir semua telah mengisyaratkan merapat ke PDIP. Bahkan PAN yang disebut masih berpotensi digandeng PKS, telah merapat ke kubu Gibran.

Lebih lanjut, Sohibul menyatakan bahwa hingga saat DPD PKS Solo belum menerima laporan terkait kemungkinan partainya mengusung calon untuk melawan Gibran atau masuk dalam koalisi.

"Jadi kami belum bisa mengatakan nanti DPD ini arahnya akan ke mana. Hari ini belum ada laporan dari bawah belum ada pengajuan," katanya.

FOLLOW US