Katakini.com - Kementerian BUMN menyatakan, saat ditetapkan sebagai komisaris PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), politisi Partai Golkar Rizal Malarangeng berstatus sebagai profesional. Dia telah mengundurkan diri sebagai Wakil Ketua Umum bidang Penggalangan Strategis Partai Golkar, sejak 16 Juni 2020.
Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir telah mengangkat Rizal sebagai salah satu Komisaris di PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Penetapan ini tertuang dalam hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom pada Jumat (19/6/2020).
Menurut Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga, saat ini Rizal Mallarangeng sudah tidak lagi menjabat sebagai pengurus di Partai Golkar. Sebab Rizal telah mengirimkan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Ketua Umum bidang Penggalangan Strategis sejak 16 Juni 2020 kepada Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, yang juga Menko Perekonomian.
Golkar sendiri pun telah menyatakan bahwa Rizal tidak lagi menjadi salah satu pengurusnya. Surat tersebut sudah sampai ke Kementerian BUMN sebelum ia ditetapkan untuk bergabung dengan Telkom.
"Jadi bang Rizal sekarang ini sudah betul-betul sebagai profesional dan beliau punya pengalaman banyak juga dan dibutuhkan di Telkom," ujar Arya melalui keterangannya, Sabtu (20/6/2020).
Menurutnya, pemilihan Rizal sebagai salah satu Komisaris karena ia dinilai memiliki wawasan mengenai konten yang nantinya akan membantu perkembangan Telkom ke depan.
"Apalagi beliau sangat paham mengenai konten yang saat ini memang jadi fokusnya Telkom. Bagaimana me-monitize infrastruktur-infrastruktur Telkom lebih kuat nantinya. Karena memang yang penting ke depan bagi Telkom saat ini adalah fokus di konten. Nah bang Rizal ini punya pengalaman di sana juga," tegasnya.
Berikut jajaran komisaris Telkom setelah RUPS, 19 Juni 2020:
Komisaris Utama: Rhenald Kasali