• News

Israel Tangkap Imam Masjid Al-Aqsa

Ananda Nurrahman | Minggu, 31/05/2020 07:16 WIB
Israel Tangkap Imam Masjid Al-Aqsa Imam Masjid besar Al-Aqsa, Sheikh Ekrima Sabri

Katakini.com  - Pasukan Israel menangkap imam Masjid besar Al-Aqsa, Sheikh Ekrima Sabri dari rumahnya di Yerusalem Timur.

Ulama kharismatik berumur 79 tahun itu lahir di Qalgilya. Dia menjadi ulama Masjid Al Aqsa, mantan mufti besar Yerusalem dan salah satu pendiri Dewan Tertinggi Islam.

Penangkapan itu dilaporkan oleh Pusat Informasi Palestina (PIC). Pasukan zionis itu menyerbu rumah Sheikh Sabri beberapa kali dan membawanya dari Al Aqsa dengan alasan menghasut warga untuk salat di masjid tersebut.

"Satu unit dinas intelijen Israel menggerebek rumah Syekh [Ekrima] dan memberi tahu penahanan dia," kata seorang anggota keluarga kepada Anadolu Agency.

Dia menambahkan bahwa imam besar itu dibawa untuk diinterogasi di kantor polisi al-Qashla di Yerusalem Barat.

Pada Januari, otoritas Israel memutuskan melarang Sheikh Ekrima memasuki Masjid Al-Aqsa selama empat bulan.

Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Masjid Al-Aqsa berada, sejak perang Timur Tengah 1967.

Sheikh Sabri menolak tindakan apapun yang diambil Israel untuk membatasi salat di Masjid Al Aqsa. “Sahabat kami rakyat Palestina harus menyiapkan diri membela Al Aqsa dari ancaman apapun dalam beberapa hari mendatang,” tegas dia, dilansir MEMO.

Sebelumnya, Israel mencegah warga Palestina datang ke Masjid Al Aqsa dan menahan Jerusalemite Hanadi Al-Halawani, guru di sekolah Masjid Al Aqsa, saat wanita itu berada di wilayah Bab Al-Asbat.

Al-Halawani merupakan salah satu kelompok warga Palestina yang secara sukarela tetap di Masjid Al Aqsa untuk mengawasi tempat tersebut, demi menghentikan upaya Israel menjadikan tempat itu sebagai pusat Yudaisme.

FOLLOW US