• News

Kapal Sea And Coast Guard Kemenhub Amankan Kapal Kayu Terbalik di Selat Singapura

Aliyuddin Sofyan | Jum'at, 01/05/2020 15:57 WIB
Kapal Sea And Coast Guard Kemenhub Amankan Kapal Kayu Terbalik di Selat Singapura Kapal patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Pangkalanan PLP Kelas I Tanjung Uban, Kepulauan Riau, mengawal alur pelayaran di posisi kapal kayu yang terbalik di Selat Singapura. Foto: Humas Ditjen Hubla

Katakini.com – Kapal patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantau atau Sea and Coast Guard Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengamankan kapal kayu yang terbalik di Selat Singapura yang dapat membahayakan alur pelayaran.

"Kami kirim kapal patroli milik Pangkalan PLP Tanjung Uban, KN. Kalimasadha - P.115 untuk segera ke lokasi kejadian dan mengamankan  perairan sekitar," kata Kepala Pangkalan PLP Kelas II Tanjung Uban Capt. Handry Sulfian di Kepri, Jumat (1/5/2020).

Sebelumnya, Stasiun Vessel Traffic Services (VTS) Batam mendapatkan informasi dari Atase Perhubungan di Singapura bahwa ada kapal kayu milik nelayan yang terbalik di Selat Singapura. Kemudian VTS Batam meneruskan informasi tersebut ke Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas II Tanjung Uban.

Usai menerima informasi tersebut, selanjutnya Pangkalan PLP Tanjung Uban berkoordinasi dengan Kantor KSOP Khusus Batam dan KSOP Tanjung Balai Karimun dan segera mengerahkan kapal patroli milik Pangkalan PLP dan KSOP Tanjung Balai Karimun untuk bersiaga menuju ke lokasi kejadian.

Capt. Handry Sulfian menjelaskan, dari info yang didapat bahwa ada kapal yang lewat melaporkan melihat kapal kayu terbalik di jalur yang menuju ke timur dekat Helen Mar Reef dan terdaftar di AIS dengan nama "Kakap Merah" yang dapat membahayakan alur pelayaran bagi kapal-kapal yang melintas.

Kapal patroli KN. Kalimasadha - P.115 setibanya di lokasi melihat adanya bangkai kapal kayu nelayan yang terbalik di  Posisi GPS 01°-05`-547"N /103°-45`-375" E dan langsung mengamankan alur pelayaran di sekitar lokasi kejadian.

Selanjutnya, kapal patroli KN.P.366 milik KSOP Tanjung Balai Karimun tiba di lokasi kejadian  dan bergabung dengan kapal patroli KN. Kalimasadha - P.115. Kedua kapal kemudian melakukan pemasangan lampu emergency untuk penanda bahwa ada kapal yang terbalik di lokasi tersebut.

“Di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini, kami tetap siap siaga menjaga keamanan di laut dan merespon informasi yang diterima sesegera mungkin demi terjaganya aspek keselamatan dan keamanan pelayaran di perairan Indonesia,” tutup Capt. Handry.

FOLLOW US