Mantan pemain timnas Kolombia dan Real Madrid, James Rodriguez
Jakarta, Jurnas.com - Piala Dunia selalu menjadi panggung bagi nama-nama besar seperti Pele, Maradona, Zidane, atau Messi.
Namun sejarah menunjukkan, turnamen ini juga melahirkan kejutan dari pemain yang sebelumnya kurang diperhitungkan. Mereka datang tanpa status megabintang, tetapi pulang dengan sorotan media dunia dan pujian publik sepak bola.
Sebelum Piala Dunia di Brasil, James bukan nama utama di panggung elite. Namun, enam gol termasuk sepakan voli ikonik ke gawang Uruguay menjadikannya top skor turnamen dan mengantarnya ke Real Madrid.
Meski dikenal solid di Real Madrid, Modrić bukan favorit publik sebelum turnamen. Namun, ia memimpin Kroasia ke final dan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Piala Dunia 2018.
Pada usia 38 tahun, Milla menjadi kejutan turnamen. Selebrasinya di sudut lapangan dan gol-golnya membantu Kamerun mencapai perempat final, prestasi mengejutkan untuk tim Afrika kala itu.
Forlán tampil luar biasa dan membawa Uruguay hingga semifinal. Gol-gol indahnya membuatnya meraih Golden Ball sebagai pemain terbaik turnamen.
Sneijder bukan sosok paling dielu-elukan sebelum turnamen, tetapi penampilan apiknya mengantar Belanda hingga final dan menjadikannya salah satu nama terpanas di dunia sepak bola.
Menyumbang kontribusi besar ketika Turki lolos sebagai peringkat ketiga dunia, Hasan Şaş menjadi simbol kegemilangan Turki dalam turnamen penuh kejutan.
Striker yang tak banyak dikenal sebelumnya ini mencetak gol-gol penting, termasuk golden goal ke semifinal yang memperkokoh statusnya sebagai ikon kejutan di turnamen tersebut.
Diouf tampil penuh energi dan membawa Senegal menumbangkan juara bertahan Prancis. Penampilannya menjadikan Senegal pusat perhatian dunia waktu itu.
Sebelum tampil di Afrika Selatan, Müller bukan nama besar. Namun, ia pulang sebagai top skor dan pemain muda terbaik, mengukuhkan dirinya sebagai bintang masa depan.
Amrabat menjadi jantung permainan Maroko yang mencetak sejarah sebagai semifinalis pertama Afrika. Ia menyita perhatian dunia lewat ketangguhan dan konsistensinya di lini tengah.