JAKARTA - Buah sering dianggap sebagai makanan sehat yang membantu menurunkan berat badan. Namun, tidak semua buah memiliki efek demikian.
Beberapa jenis buah justru bisa menyebabkan kenaikan berat badan jika dikonsumsi secara berlebihan, terutama karena kandungan gula dan kalorinya yang cukup tinggi.
Meski begitu, bukan berarti buah-buahan ini berbahaya. Dalam jumlah yang tepat, mereka tetap memberikan manfaat penting bagi tubuh, seperti energi, vitamin, dan serat.
Namun bagi mereka yang sedang menjalani program diet, mengenali jenis buah yang bisa memicu kenaikan berat badan menjadi langkah penting untuk mengatur pola makan.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini empat jenis buah yang perlu diwaspadai karena dapat membuat berat badan naik bila dikonsumsi berlebihan.
1. Pisang
Pisang dikenal kaya kalium, vitamin B6, dan serat, tetapi juga memiliki kandungan kalori dan karbohidrat yang cukup tinggi. Satu buah pisang ukuran sedang mengandung sekitar 90–120 kalori.
Kandungan glukosa alami dalam pisang cepat diserap tubuh dan dapat meningkatkan kadar gula darah, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar atau tanpa aktivitas fisik yang cukup.
2. Mangga
Buah tropis yang manis dan menyegarkan ini juga memiliki kadar gula alami yang tinggi. Dalam satu mangga ukuran sedang terkandung sekitar 150 kalori dan 30 gram gula.
Konsumsi mangga berlebihan, terutama dalam bentuk jus tanpa serat, dapat meningkatkan asupan kalori harian dan menyebabkan kenaikan berat badan. Namun, dalam porsi kecil, mangga tetap bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan vitamin A dan C.
3. Alpukat
Alpukat sering disebut sebagai buah sehat karena mengandung lemak baik (lemak tak jenuh tunggal). Namun, karena kandungan lemaknya tinggi, buah ini juga padat kalori.
Satu buah alpukat ukuran sedang bisa mengandung 250–300 kalori. Jika dikonsumsi berlebihan atau dijadikan tambahan pada makanan tinggi kalori seperti roti dan susu kental manis, alpukat justru bisa membuat berat badan meningkat.
4. Anggur
Anggur adalah buah kecil yang penuh antioksidan, tetapi juga kaya gula alami, terutama fruktosa. Satu cangkir anggur dapat mengandung hingga 100 kalori dan 23 gram gula.
Konsumsi anggur secara terus-menerus dalam jumlah besar bisa menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan memicu penumpukan lemak jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik.