• Oase

Empat Amalan yang Pahalanya Setara dengan Mati Syahid

M. Habib Saifullah | Kamis, 02/10/2025 05:05 WIB
Empat Amalan yang Pahalanya Setara dengan Mati Syahid Ilustrasi amalan yang setara dengan pahala mati syahid (Foto: Unsplash/Majid Pogung Dalangan)

JAKARTA - Dalam Islam, mati syahid merupakan kedudukan yang sangat mulia. Mereka yang wafat syahid dijanjikan surga, diampuni dosanya sejak tetesan darah pertama, dan mendapat kedudukan tinggi di sisi Allah SWT.

Namun, rahmat Allah begitu luas, sehingga ada sejumlah amalan yang disebut dalam hadis maupun penjelasan ulama memiliki pahala besar yang bisa menyamai keutamaan syahid, meski tidak benar-benar gugur di medan perang.

Amalan-amalan ini memberikan motivasi bagi umat Islam agar tetap bisa meraih pahala syahid dalam kehidupan sehari-hari, dengan ikhlas beribadah dan istiqamah menjalankan perintah Allah SWT. Berikut empat di antaranya:

1. Orang yang Ikhlas Meminta Mati Syahid

Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ سَأَلَ اللَّهَ الشَّهَادَةَ بِصِدْقٍ بَلَّغَهُ اللَّهُ مَنَازِلَ الشُّهَدَاءِ وَإِنْ مَاتَ عَلَى فِرَاشِهِ

“Barangsiapa yang memohon kepada Allah mati syahid dengan sungguh-sungguh, niscaya Allah akan memberinya kedudukan syuhada meskipun ia mati di atas tempat tidurnya.” (HR. Muslim, no. 1909)

2. Orang yang Rajin Berdoa Setelah Wudhu

Dalam hadis riwayat Anas RA, Rasulullah SAW bersabda bahwa doa setelah wudhu memiliki pahala yang sangat besar:

“Barangsiapa berwudhu lalu menyempurnakan wudhunya, kemudian berdoa:

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ

maka dibukakan baginya pintu-pintu surga yang delapan, ia bisa memasukinya dari pintu mana saja yang ia kehendaki.” (HR. Muslim, no. 234)

3. Orang yang Berjaga di Jalan Allah (Ribat)

Dalam riwayat, Rasulullah SAW bersabda:

رِبَاطُ يَوْمٍ فِي سَبِيلِ اللَّهِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا عَلَيْهَا

“Berjaga satu hari di jalan Allah lebih baik daripada dunia dan seisinya.” (HR. Bukhari, no. 2892; Muslim, no. 1913)

Ribat atau menjaga perbatasan demi melindungi umat dan agama memiliki pahala besar, bahkan disebut menyamai pahala syahid.

4. Orang yang Terus Istiqamah dalam Ibadah Sunnah

Rasulullah SAW menyebut pahala shalat sunnah dua rakaat di waktu dhuha atau shalat malam yang istiqamah bisa mengangkat derajat seorang Muslim setara dengan pahala orang berjuang di jalan Allah. Shalat malam secara khusus dijelaskan dalam QS. Al-Isra ayat 79:

وَمِنَ ٱلَّيۡلِ فَتَهَجَّدۡ بِهِۦ نَافِلَةٗ لَّكَ عَسَىٰٓ أَن يَبۡعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامٗا مَّحۡمُودٗا

“Dan pada sebagian malam hari, lakukanlah salat tahajud sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Isra: 79)