JAKARTA - Fenomena pengibaran bendera Jolly Roger dari serial anime One Piece jelang hari kemerdekaan Indonesia ke-80 yang viral belum lama ini, turut menarik para penjual atribut bertema manga karya Eiichiro Oda ini untuk menjajakan produknya.

Bukan hanya para pedagang bendera dan umbul-umbul saja yang naik daun jelang HUT RI, kini banyak pula para penjual kaos bergambar lambang One Piece yang berseliweran di media sosial dan juga toko daring.

Kaos bergambar Jolly Roger ini pun beredar dengan harga yang bervariasi, ada yang Rp20 ribuan sampai mendekati Rp100 ribuan. Namun yang tak kalah menarik bukan hanya lambang One Piece yang ditampilkan, ada berbagai anekdot dan sindiran yang disampaikan melalui kaos yang beredar tersebut. "Hidup cuma sekali malah jadi WNI," tulis salah satu kaos yang tersebar di toko daring.

Sejumlah warganet pun turut mengomentari adanya kaos bergambar Jolly Roger itu. "Ya Allah kocak," tulis salah satu warganet.

"Didatengin intel engga bang?" timpal warganet lainnya.

Diketahui dalam serial anime One Piece, bendera Jolly Roger membawa makna tentang kekuatan kekuasaan, kebebasan, tekad pribadi, dan solidaritas.

Banyak bajak laut One Piece menggunakan Jolly Roger sebagai simbol perjuangan melawan penindasan. Salah satunya kelompok Sun Pirates, yang menggunakan gambar matahari untuk menyamarkan bekas perbudakan para anggotanya.

Simbol Jolly Roger dalam konteks One Piece tidak selalu bermakna kekerasan atau kehancuran. Tetapi, juga menjadi ekspresi dari kebebasan dan perlawanan terhadap ketidakadilan.

Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto tidak mempermasalahkan pengibaran bendera One Piece yang dilakukan oleh sejumlah komunitas, yang dinilai sebagai salah satu bentuk kreativitas.

Meski begitu, dia berpesan agar tidak membenturkan antara bendera Merah Putih dengan bendera Jolly Roger dalam serial anime Jepang itu.

Hal ini perlu diingat agar tidak ada pihak yang memanfaatkan momen tersebut secara tidak tepat, apalagi di bulan Agustus yang identik dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Menurut dia, kesakralan bulan kemerdekaan harus dijaga sebagai penghormatan terhadap para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan bangsa.