JAKARTA - Dalam kehidupan seorang Muslim, setiap langkah dan aktivitas dianjurkan untuk diawali dengan doa. Salah satu doa yang sering diamalkan adalah doa keluar rumah, yang menjadi bentuk perlindungan diri kepada Allah SWT saat hendak beraktivitas di luar.

Doa ini tidak hanya menunjukkan kepasrahan diri kepada Allah, tetapi juga menjadi pengingat bahwa manusia senantiasa membutuhkan perlindungan dan bimbingan dalam menghadapi berbagai kemungkinan yang terjadi di luar rumah.

Rasulullah SAW sendiri mengajarkan doa ini kepada para sahabat agar dibaca saat hendak keluar rumah.

Berikut ini lafal doa keluar rumah dalam bahasa Arab, lengkap dengan artinya:

بِسْمِ اللَّهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ

Artinya: "Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah."

Doa ini diriwayatkan dalam hadits sahih oleh Imam Abu Dawud dan At-Tirmidzi. Dalam hadits tersebut disebutkan bahwa barang siapa membaca doa ini ketika keluar rumah, maka akan dijaga dari gangguan setan, dicukupkan kebutuhannya, dan dilindungi dari bahaya.

Secara makna, doa ini mengandung tiga unsur penting: menyebut nama Allah sebagai awal segala aktivitas, bertawakal atau berserah diri sepenuhnya kepada-Nya, dan mengakui bahwa segala kekuatan berasal dari Allah semata.