Rapat Koordinasi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024) (Foto: Ist/Habib katakini)
JAKARTA - Badan Pangan Nasional (Bapnas) memastikan ketersediaan bahan pokok pangan menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 aman dan mencukupi.
Hal ini sampaikan oleh Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi dalam Rapat Koordinasi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal, di Jakarta, pada Kamis (5/12/2024).
“Ketersediaan pangan aman dan cukup, kemudian harga pangan secara umum stabil baik ditingkat produsen maupun konsumen,” kata Arief dalam di Kantor Bapanas, Ragunan, Jakarta.
Adapun berdasarkan catatan Bapanas, jumlah stok beras yang dimiliki Badan Urusan Logistik (Bulog) mencapai 2 juta tujuh puluh ribu ton lebih, sehingga dengan stok itu dapat menutupi kebutuhan libur Nataru.
"Jadi biasanya di bulan November, Desember, Januari, stok Bulog itu biasanya di bawah 800 ribu ton Jadi sehingga pemerintah siap untuk menghadapi Desember, Januari, dan Februari," kata Kepala Bapanas.
Tercatat, per hari ini, Kamis (5/12/2024), Arief menambahkan, jumlah beras yang tersebar di seluruh gudang Bulog masih cukup tinggi, yaitu sekitar 1,75 juta ton dengan komposisi beras komersial dan cadangan beras pemerintah (CBP).
Namun mesti menjadi catatan, meski stok pangan saat ini masih mencukupi, Arief mengingatkan, agar harga komoditas ini tetap dijaga stabil, sehingga dengan begitu tidak berat sebelah antara produsen dan konsumen.
"Tidak boleh salah satunya terlalu tinggi atau terlalu rendah, kalau terlalu rendah, petani peternaknya rugi, bangkrut dan produksi biasanya tidak akan meningkat," kata Arief.
Sementara itu, jika harga kebutuhan pangan terlalu tinggi justru hal ini juga akan membawa efek negatif, yaitu daya beli masyarakat menurunkan, sehingga penjualan pun tidak akan optimal.
"Jadi wajar di tingkat produsen dan wajar di tingkat konsumen" kata dia.