MERAK - Operator kapal Ferry, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyiapkan strategi khusus untuk mengantisipasi arus balik Lebaran 2024 yang dimulai pada Jumat (12/4/2024).

Kebijakan khusus ini untuk mengantisipasi meledaknya pemudik seperti yang terjadi saat Arus Mudik.

Langkah tersebut, antara lain melonggarkan sementara batas waktu check-in di Pelabuhan Bakauheni, Lampung bagi penumpang dan kendaraan yang hendak naik kapal menuju Pelabuhan Merak, Banten.

“Pemudik tidak perlu khawatir jika mengalami kemacetan menuju pelabuhan, karena tiket ferry tidak akan hangus selama pengguna jasa tiba di pelabuhan dalam 24 jam dari waktu check-in yang tertera di tiket," kata Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin dalam keterangan resminya Jumat (12/4/2024).

ASDP menyebut kendaraan penumpang golongan II dan IVA dapat menaiki kapal sampai dengan 24 jam sejak waktu masuk pelabuhan, sesuai yang tertera pada tiket. Berbeda dengan kondisi normal, penumpang hanya memiliki jeda waktu kurang dari 2 jam untuk memasuki kapal sejak tiba di pelabuhan.

“Kebijakan ini berlaku khusus selama periode arus balik Lebaran, yakni 11-21 April 2024,” kata dia.

ASDP memperkirakan puncak arus balik pada lintas penyeberangan Merak-Bakauheni akan terjadi pada Minggu (14/4/2024). “Pastikan sudah beli tiket sebelum berangkat, dan datang ke pelabuhan sesuai jadwal keberangkatan yang tertera di tiket," kata Shelvy

Sementara pada arus mudik, ASDP mencatat total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai H-7 hingga Lebaran mencapai 835.718 orang atau naik 5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu 796.123 orang.

Sementara, untuk total kendaraan yang telah menyeberang 196.287 unit atau naik 11% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu 176.621 unit.