JAKARTA - Kate Hudson terbuka tentang inspirasi di balik musiknya.

Video musik baru aktris tersebut untuk lagunya "Live Forever" menampilkan video rumahan putra Kate Hudson, Ryder, yang kini berusia 20 tahun saat ia tumbuh dewasa selama bertahun-tahun.

Kate Hudson (44), bernyanyi tentang bagaimana putranya mengubah jalan hidupnya saat video beralih di antara klip-klip berbeda dari masa kecil Ryder.

“Tetapi bagi saya, ini tentang kegembiraan yang luar biasa yang dirasakan Ryder bagi saya sejak dia tiba,” kata Kate Hudson tentang lagunya.

"Tidak ada yang bisa mempersiapkanmu untuk cinta yang menelanmu secara utuh, tapi itulah arti menyaksikan anakku tumbuh besar bagiku - dan saat kami mulai menulis lagu-lagu ini, itu adalah perasaan yang benar-benar harus menjadi bagian dari rekaman."

Meskipun dia mengkhawatirkan privasi Ryder, Kate Hudson mengatakan dia ingin "menunjukkan kepada orang-orang betapa mulianya mencintai seorang anak."

"Saya masih sangat muda ketika Ryder lahir, saya melihat ke belakang dan kagum; saya juga hampir menjadi anak-anak, jadi kami bisa jatuh cinta saat tumbuh dewasa pada saat yang sama. Dan ketika Anda mendengarkan lagunya dan menontonnya, itu menyapumu seperti lengan seseorang yang memelukmu."

Kate Hudson berusia 24 tahun ketika putranya, yang ia bagikan dengan mantan Chris Robinson, lahir.

Dia juga ibu dari putra Bingham (12) dari mantannya Matt Bellamy, dan putri Rani (5) dari tunangannya saat ini, Danny Fujikawa.

Pada bulan Februari, bintang tersebut memberitahu betapa dia tidak percaya bahwa Ryder bukan lagi remaja, menambahkan bahwa dia hanya "beberapa tahun lebih tua" dari Ryder ketika dia menjadi seorang ibu.

`Itu merupakan penemuan liar bagi saya,` kata bintang Glass Onion: A Knives Out Mystery itu.

“Saya tidak percaya bahwa saya hanya beberapa tahun lebih tua darinya ketika saya memutuskan untuk memiliki anak.”

“Fakta bahwa kami mampu melaluinya bersama-sama seperti ini, dan sejujurnya, tumbuh bersama, sungguh luar biasa,” tambah Kate Hudson tentang dia dan putranya.

Saat dia menoleh ke belakang, dia menyadari betapa takjubnya dia karena dua dekade telah berlalu.

"Saya kira saat membesarkannya, [saya] hanya berada di dalamnya dan hadir, lalu mereka menerbangkan sarangnya, dan mereka sudah matang — dan mereka sudah dewasa!" dia berkata.

"Anda melihat ke belakang dan berkata, `Wow, saya tidak percaya (itu).` " (*)