Cek Fakta: Hoaks, KBA News Digital Soal Kapolri Bantu Prabowo dan Gibran

| Selasa, 13/02/2024 08:26 WIB
Cek Fakta: Hoaks, KBA News Digital Soal Kapolri Bantu Prabowo dan Gibran Bulletin digital Kba News hoaks. Foto: dok. katakini

JAKARTA – Telah beredar buletin digital dalam format PDF dengan Nama KBA News Paper dengan judul besar "Langkah Senyap Masif dan Tersetruktur LSP untuk Prabowo-Gibran".

Bulletin ini berisi 91 halaman dan memuat soal Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (LSP) dan Pilpres 2024.

Di halaman depan, terpampang foto dengan ukuran besar dan mencolok, petinggi Polri seperti Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kabaintelkam Polri Komisaris Jenderal (Komjen) Suntana.

Di bawah foto Kapolri dan Kabaintelkam, tedapat pula foto Presiden Joko Widodo (Jokowi), Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Ibu Negara Iriana Jokowi.

Kemudian di posisi paling bawah ada pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Di bawah judul besar, terdapat tiga sub judul, “Skema operasi Penundaan Pemilu dan Pembunuhan GP Lewat Jaringan Teror,” “UU 34/2004 dan UU 28/2008 TNI POLRI TIDAK BOLEH TERLIBAT POLITIK PRAKTIS,” dan “Menang dengan Segala Cara.”

Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta katakini.com, Bulletin KBA News Digital berjudul "Langkah Senyap Masif dan Tersetruktur LSP untuk Prabowo-Gibran" ternyata tidak dibuat oleh KBA News alias hoaks.

CEO KBA News Ramadhan Pohan telah mempublikasikan bantahannya di laman kbanews.com.

Telah beredar saat ini pemberitaan yang mencatut nama KBA News baik edisi Online maupun Cetak.

Cover dan isi berita di atas adalah tidak benar dipublikasikan oleh KBA News. Nama media kami dicatut oleh mereka yang tidak bertanggungjawab. Kami merasa dirugikan atas pemberitaan ini, dan sedang mempertimbangkan untuk mengambil langkah-langkah hukum yang diperlukan.

Mohon perhatian masyarakat luas untuk tidak mempercayai berita hoax tersebut.

 

Tertanda

CEO KBA News, Ramadhan Pohan

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya yang dipublikasikan di tribratanews.polri.go.id, Selasa (13/2/2024), telah menegaskan bahwa informasi yang dibuat dalam Bulletin KBA News Digital itu adalah bohong besar atau hoaks.

Pihak Polri juga telah menghubungi CEO KBA News Ramadhan Pohan.

“Menurut Pak Ramadhan Pohan, benar bahwa dirinya bagian dari tim redaktur KBA News, tetapi bukan kba newspaper. Dan sekali lagi menurut yang bersangkutan, tidak pernah tim redaksi KBA News membuat buletin digital tersebut,” kata Trunoyudo.

Dengan demikian, lanjut Trunoyudo, diduga ada pihak tak bertanggung jawab yang sengaja menyebarkan hoaks mengatasnamakan atau mencatut KBA News. Trunoyudo menambahkan, KBA News rencananya akan melaporkan pembuat buletin digital tersebut ke kepolisian, hari ini.

FOLLOW US