LONDON - Chelsea mengalami kekalahan memalukan 4-1 di tangan Newcastle United pada Sabtu (25/11). Akibatnya, The Blues terus menduduki posisi ke-10 klasemen liga dengan hanya meraih empat kemenangan dalam 13 pertandingan.

Klub asal London tersebut telah kebobolan 20 gol di liga musim ini dan kemasukan empat gol dalam satu pertandingan dalam dua pertandingan terakhir melawan Manchester City dan The Magpies.

Menanggapi masalah itu, manajer Chelsea Mauricio Pochettino menyatakan timnya kurang fokus dan konsentrasi di lini belakang juga menyebut penampilan anak asuhnya melawan Newcastle sebagai yang terburuk di musim ini.

"Tidak ada yang berbicara setelah Manchester City setelah kami kebobolan empat gol, seperti Manchester City. Jumlah kebobolan yang kami alami adalah karena kami harus lebih fokus dan berkonsentrasi. Hari ini kami begitu mudah kebobolan gol. Itulah mengapa kami kecewa dengan hal tersebut."

"Ini adalah hal yang selalu kami bicarakan dan coba untuk menjadi solid di lini pertahanan kami. Ini bukan hanya tentang lini pertahanan. Ini tentang performa kami sebagai sebuah regu, sebagai sebuah tim. Kecewa dengan penampilan kami, itu adalah pertandingan terburuk kami musim ini. Kami harus menyalahkan diri kami sendiri."

Pertandingan melawan Newcastle seharusnya menjadi spesial bagi pemain bertahan veteran Thiago Silva yang telah mencetak sejarah dengan menjadi pemain tertua yang pernah bermain untuk Chelsea di usia 39 tahun dan 64 hari, namun sebaliknya, pesepakbola asal Brasil tersebut menjadi penyebab gol ketiga The Magpies saat kesalahan yang dibuatnya bikin Joelinton memperbesar keunggulan.

Umpan ceroboh Silva dipotong Joelinton untuk mencetak gol melewati Robert Sanchez yang tidak berdaya di bawah mistar gawang. Silva kemudian meminta maaf atas kesalahan yang dilakukannya.

The Blues akan berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan pada pertandingan berikutnya melawan Brighton di Stamford Bridge, Minggu (3/12).(Goal)