JAKARTA - Britney Spears mulai berterus terang soal keperawanannya.

Dua dekade setelah mengatakan dia kehilangan keperawanannya karena Justin Timberlake, Spears mengakui dia berhubungan seks di sekolah menengah — bertahun-tahun sebelum mantan Mouseketeer itu berkumpul.

Pelantun “Gimme More” itu menulis dalam memoarnya yang akan datang, “The Woman in Me,” bahwa dia tidur dengan sahabat masa kecil kakaknya, Bryan Spears, ketika dia masih mahasiswa baru dan kakak laki-lakinya masih senior, Us Weekly melaporkan Kamis (19/10/2023).

Dia tidak menyebutkan nama hubungan remajanya dalam buku yang sangat dinanti , yang akan dirilis pada 24 Oktober, tapi dia berkencan dengan pria bernama Donald "Reg" Jones pada saat itu.

Pengakuan tersebut merupakan kebalikan yang menakjubkan, karena Britney Spears (41), dengan terkenal menyatakan pada tahun 2003 bahwa dia hanya berhubungan seks dengan “satu orang (dalam) hidupnya.”

“Hubungan saya dengan Justin Timberlake sudah berjalan dua tahun. Dan saya pikir dialah orangnya. Tapi saya salah,” katanya kepada majalah W saat itu.

“Saya tidak berpikir dia akan memilih Barbara Walters dan menjual saya,” bintang “Crossroads” itu menambahkan, mengacu pada Justin Timberlake yang berbicara tentang perpisahan dan kehidupan seks mereka pada “20/20” tahun sebelumnya.

Bintang pop ini berpisah pada tahun 2002 dan kemudian saling menuduh selingkuh.

Dalam memoarnya, Britney Spears membenarkan rumor lama bahwa dia “bermesraan” dengan koreografernya Wade Robson di sebuah bar.

Dia menulis bahwa dia "setia" kepada Justin Timberlake, yang dia klaim telah melangkahinya berkali-kali selama tiga tahun percintaan mereka.

Penyanyi “Cry Me a River” berusia 42 tahun, belum secara terbuka menanggapi tuduhan baru mantannya, meskipun dia mengakui kepada Walters pada tahun 2002 bahwa tidak satupun dari tuduhan tersebut “sempurna.”

Britney Spears juga mengungkapkan dalam ceritanya bahwa dia melakukan aborsi pada tahun 2000 tetapi mengakhiri kehamilan “kejutan” tersebut karena Justin Timberlake “pasti tidak bahagia” dan “tidak ingin menjadi seorang ayah.”

Menjelang cuplikan kejutan tersebut dirilis, sumber mengatakan kepada Page Six secara eksklusif bahwa anggota *NSYNC telah “prihatin” tentang apa yang akan diungkapkan penyanyi “Toxic” itu dari waktu mereka bersama.

“Ini menggerogoti dirinya,” kata salah satu orang dalam kepada kami, meskipun ada pula yang bersikeras bahwa “The Woman in Me” tidak dimaksudkan sebagai “sebuah penghapusan.” (*)