JAKARTA - Ayah Britney Spears yang terasing, Jamie Spears, sedang berjuang melawan masalah kesehatan yang serius di rumah sakit.

“Jamie Spears menderita infeksi parah sehingga memerlukan pembedahan,” kata seorang sumber seperti dikutip dari Page Six.

“Dia telah dirawat di rumah sakit selama berminggu-minggu di fasilitas khusus penyakit menular.”

Orang dalam kedua yang dekat dengan keluarga tersebut menambahkan bahwa pria berusia 71 tahun itu “sakit parah”.

Berdasarkan laporan Daily Mail baru yang mengklaim Jamie Spears seorang pecandu alkohol yang menjalani rehabilitasi selama musim panas adalah salah.

Berita tersebut muncul setelah TMZ melaporkan pada bulan Agustus bahwa Jamie Spears awalnya dirawat di rumah sakit “beberapa bulan yang lalu” untuk mengatasi komplikasi yang timbul dari penggantian lutut yang ia jalani pada pertengahan tahun 2000-an.

Sumber mengatakan kepada outlet tersebut pada saat itu bahwa patriark Jamie Spears telah “menurunkan berat badan lebih dari 25 pon” dan tampak “sangat kurus” saat “masuk dan keluar” dari perawatan medis.

Jamie Spears tetap berada di bawah radar sejak dicopot dari jabatan konservator Britney Spears pada September 2021 menyusul tuduhan bintang pop itu bahwa ayahnya melakukan “kasar” saat mengendalikan keputusan pribadi, medis, dan keuangannya.

Seorang hakim Los Angeles mengakhiri 13 tahun konservatori Britney Spears kurang dari dua bulan kemudian.

Duo ayah-anak ini telah terasing sejak saat itu, dengan pemenang Grammy tersebut menyumpahi Jamie Spears untuk “terbakar di neraka” dalam postingan Instagram pada Oktober 2022.

“Britney Spears sedang dalam perjalanan penyembuhan, tetapi rekonsiliasi dengan Jamie Spears tidak mungkin terjadi,” kata seorang sumber kepada Page Six pada bulan Agustus.

Jamie Spears berulang kali membantah melakukan kesalahan selama menjadi konservator, dengan alasan dia telah menyelamatkan nyawa Britney Spears dengan menempatkannya di bawah perwalian pada Februari 2008 saat dia berjuang dengan kesehatan mentalnya.

Sumber baru-baru ini memberitahu bahwa Britney Spears (41), “tidak berhubungan baik” dengan sebagian besar keluarganya akhir-akhir ini.

Namun, pelantun “Oops!…I Did It Again” itu sempat mengadakan reuni singkat dengan ibunya, Lynne Spears, pada bulan Mei dan mengundang kakaknya, Bryan Spears, untuk tinggal di rumahnya setelah suaminya, Sam Asghari, mengajukan gugatan cerai pada Agustus lalu.

Page Six melaporkan pekan lalu bahwa memoar Britney Spears yang akan datang, “The Woman in Me,” akan memuat “bom” yang eksplosif tentang kehidupan bintang “Crossroads” itu.

“Buku ini akan menjadi milik Britney Spears tanpa diedit,” bocor seorang teman, “dan saya pikir Anda akan menyelesaikan buku ini dengan perspektif baru: `Kita harus tinggalkan gadis ini sendirian.`” (*)