• News

Gunakan Teknologi Faspol, Warga Jateng Ubah Sampah Plastik Jadi BBM

Pamudji Slamet | Selasa, 26/09/2023 10:44 WIB
Gunakan Teknologi Faspol, Warga Jateng Ubah Sampah Plastik Jadi BBM Ilustrasi sampah plastik

JAKARTA - Budi Trisno Aji, warga  Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng), berhasil membawa mesin pengolah sampah temuannya ke kancah nasional. Mesin yang menggunakan Teknologi Faspol 5.0 ini mampu mengubah sampah plastik menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM).

Inovasi cerdas tersebut masuk nominasi Innovative Government Award (IGA) 2023 yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri. Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana memaparkan kelebihan mesin yang dibuat warganya itu kepada tim penilai IGA 2023 secara daring, dari Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin (25/9/2023)

Teknologi Faspol ini menjadi solusi penanganan sampah plastik secara tuntas. Dan inovasi ini, sampah plastik diubah menjadi bahan bakar  memanfaatkan teknologi fast pyrolysis, dengan menambahkan katalis dan teknologi plasma yang aman bagi lingkungan,” kata Nana, seperti dikutip dari laman resmi Pemprov Jateng, Selasa (26/9/2023) pagi.

Nana menjelaskan, setiap  50 kg sampah plastik dapat diolah menjadi bahan bakar minyak setara solar 30 liter, bensin 10 liter, minyak tanah 5 liter, air 2 liter, serta residu karbon aktif sebanyak 3 kg.

“Hasil inovasi ini siap untuk dikomersialisasikan, karena telah melewati beberapa uji dan kajian. Hasil uji kualitas setara dengan bio solar dan Pertamina Dex. Hasil BBM sudah diujicobakan ke kendaraan,” kata Nana.

Sementara itu  inovator Faspol 5.0, Budi Trisno Aji, mengatakan, Faspol 5.0 merupakan hasil inovasi generasi kelima. Awalnya pegiat lingkungan di Banjarnegara ini memiliki masalah dengan sampah yang tidak bisa diproses. Kalau pun sampah itu diproses, nilai ekonominya sangat rendah.

“Dari situ kita mencoba menginovasi mesin pyrolisis sampai ke generasi kelima, yaitu Faspol 5.0, yang menghasilkan produk yang bisa memenuhi standar pemerintah. Kemarin sudah dilakukan pengujian oleh BRIN dan bisa digunakan, baik pada mesin pertanian maupun mesin kendaraan bermotor, seperti mobil kemarin yang diuji Fortuner tahun 2008, dan dinyatakan laik untuk digunakan pada kendaraan,” papar Budi.

Produk pengolah sampah ini dinamai Petasol dan sudah merilis logo bersama BRIN.

“Saat ini perizinan sedang diupayakan. Nanti akan ada izin edar dan sebagainya. Proses dengan BRIN sudah sampai level nasional dan mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah ada informasi terkait proses perizinan tersebut,” ujar Budi.

FOLLOW US