• News

Sebelum Tewas dalam Kecelakaan Pesawat, Bos Wagner Bicara soal Keamanannya

Yati Maulana | Jum'at, 01/09/2023 11:30 WIB
Sebelum Tewas dalam Kecelakaan Pesawat, Bos Wagner Bicara soal Keamanannya Yevgeny Prigozhin, kepala kelompok tentara bayaran swasta Rusia Wagner, dalam gambar diam yang diambil dari video kemungkinan di Afrika dan diterbitkan pada 31 Agustus 2023. Foto: via Reuters

JAKARTA - Sebuah video yang baru dirilis menunjukkan bos tentara bayaran Rusia Yevgeny Prigozhin yang dimaksudkan untuk menunjukkan dia di Afrika hanya beberapa hari sebelum kematiannya, menjawab spekulasi tentang kesejahteraannya dan kemungkinan ancaman terhadap keamanannya.

“Bagi mereka yang mendiskusikan apakah saya masih hidup atau tidak, bagaimana kabar saya – saat ini adalah akhir pekan, paruh kedua Agustus 2023, saya berada di Afrika,” kata Prigozhin dalam video pendek yang diterbitkan oleh Grey Zone Saluran Telegram yang terhubung dengan Grup Wagner miliknya.

"Jadi bagi orang-orang yang suka berdiskusi tentang pemusnahan saya, atau kehidupan pribadi saya, berapa penghasilan saya atau apa pun - semuanya baik-baik saja," tambahnya sambil melambaikan tangan.

Reuters tidak dapat memverifikasi lokasi atau tanggal video tersebut, yang direkam di dalam kendaraan yang bergerak. Pakaian dan topi kamuflase Prigozhin, serta jam tangan di tangan kanannya, cocok dengan penampilannya dalam video yang dirilis pada 21 Agustus, yang juga diklaimnya direkam di Afrika.

Referensi “akhir pekan”-nya menyiratkan bahwa klip terbaru itu pasti dibuat pada 19 atau 20 Agustus, hanya tiga atau empat hari sebelum dia dan tokoh-tokoh serta pengawal Wagner lainnya tewas dalam kecelakaan pesawat di utara Moskow pada 23 Agustus.

Komentarnya dalam video tersebut mencerminkan kesadaran Prigozhin akan risiko terhadap hidupnya.

Pasukan Wagner yang dipimpinnya berperang untuk Rusia dalam perang Ukraina, namun ia sangat kritis terhadap pembentukan pertahanan dan memimpin pemberontakan singkat pada akhir Juni.

Kremlin menolak pernyataan bahwa Presiden Vladimir Putin membunuh Prigozhin sebagai balas dendam, dan menyatakan bahwa penyelidikan atas kecelakaan tersebut sedang memeriksa kemungkinan adanya kecurangan.

Prigozhin dimakamkan di pemakaman Porokhovskoe di kampung halamannya di St Petersburg pada hari Selasa.

FOLLOW US