• Bisnis

Realisasi Investasi di Semester I Tembus Rp678 Triliun

Budi Wiryawan | Jum'at, 21/07/2023 19:35 WIB
Realisasi Investasi di Semester I Tembus Rp678 Triliun Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalila

JAKARTA - Sepanjang Semester I tahun 2023, realisasi investasi sentuh angka Rp 678,7 triliun. Angka ini sudah mencapai 48,5% dari target investasi tahun 2023 yang sebesar Rp 1.400 triliun.

Pemerintah melalui Kementerian Investaso optimistis target investasi di 2023 bisa tercapai.

"Saya optimistis karena kita sudah melewati satu semester, insyaallah bisa mencapai Rp 1.400 triliun," kata Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia di Jakarta, Jumat (21/7/2023).

Bahlil menyampaikan, dibandingkan periode yang sama tahun 2022, realisasi investasi semester I 2023 tumbuh 16,1%. Realisasi investasi tersebut berhasil menyerap tenaga kerja Indonesia sebanyak 849.181 orang.

Dari realisasi investasi ini, penanaman modal asing (PMA) mencapai Rp 363,3 triliun atau bekontribusi 53,5%, sementara realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) mencapai Rp 315,4 triliun atau berkontribusi 46,5%.

Realisasi investasi di luar Pulau Jawa juga masih mendominasi capaian di semester I 2023. Nilainya sebesar Rp 354,9 triliun atau 52,3%. Sedangkan realisasi investasi di Pulau Jawa sebesar Rp 323,8 triliun atau 47,7%.

Total realisasi investasi tertinggi masih berada di Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 103,7 triliun, diikuti DKIJakarta Rp 79,5 triliun, Jawa Timur Rp 61,2 triliun, Sulawesi Tengah Rp 56,4 triliun, dan Banten Rp 50,6 triliun.

Lima besar sektor usaha dengan realisasi investasi tertinggi yaitu industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatan (Rp 89 triliun): transportasi, gudang dan telekomunikasi (Rp 79,1 triliun); sektor pertambangan (Rp 71,4 triliun); sektor perumahan, kawasan industri dan perkantoran (Rp 58,3 triliun); industri kimia dan farmasi (Rp 48,1 triliun).

FOLLOW US