• News

Incar Rusia, Jerman Siap Tempatkan Pasukan Secara Permanen di Lituania

Yati Maulana | Selasa, 27/06/2023 18:05 WIB
Incar Rusia, Jerman Siap Tempatkan Pasukan Secara Permanen di Lituania Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius tiba untuk Konferensi Pertahanan Udara Eropa di Les Invalides di Paris pada 19 Juni 2023. Foto: Reuters

JAKARTA - Berlin siap menempatkan 4.000 brigade tentara di Lituania secara permanen dalam koordinasi dengan perencanaan pertahanan NATO setelah invasi Rusia ke Ukraina, kata menteri pertahanan Jerman, Senin.

"Jerman mempertahankan komitmennya sebagai anggota NATO, sebagai ekonomi terbesar Eropa, untuk membela perlindungan sayap timur," kata Boris Pistorius saat berkunjung ke Vilnius pada Senin, tanpa memberikan batas waktu.

Namun dia mengatakan bahwa infrastruktur yang diperlukan harus ada sebagai prasyarat. Di masa lalu, Berlin mengatakan akan membutuhkan waktu bertahun-tahun di Lituania untuk menyediakan barak, area perumahan untuk keluarga, depot, dan tempat pelatihan.

"Kami setuju bahwa brigade akan tumbuh selangkah demi selangkah seiring dengan infrastruktur yang dibangun," kata Pistorius, seraya menambahkan bahwa pengerahan semacam itu tidak dapat diselesaikan dalam "beberapa bulan".

Pengerahan itu juga harus sesuai dengan rencana regional NATO yang merinci bagaimana hal itu akan menanggapi serangan Rusia, menteri itu menekankan.

Presiden Lithuania Gitanas Nauseda mengatakan dia menargetkan infrastruktur sudah ada pada tahun 2026.

"Kami sedang menyederhanakan prosedur agar bisa menyelesaikan pembangunan infrastruktur pada 2026," ujarnya. "Tapi saya tidak akan marah jika menteri pertahanan akan menyelesaikannya pada 2025."

Jerman telah memimpin kelompok pertempuran multinasional NATO di Lituania, sebuah batalion yang diperkuat sekitar 1.000 tentara.

Di luar ini, brigade Jerman bersiaga di Jerman untuk memperkuat pasukan dengan cepat di Lituania jika diperlukan. Vilnius, bagaimanapun, telah lama menuntut kehadiran permanen brigade Jerman penuh.

Pistorius dan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg melakukan perjalanan ke Lituania untuk menghadiri latihan yang akan menguji penguatan cepat kelompok tempur NATO yang dipimpin Jerman hingga seukuran brigade, sebuah skenario yang akan diberlakukan jika terjadi ketegangan yang meningkat atau konflik dengan Rusia.

Stoltenberg menyambut baik pengumuman Jerman tetapi menolak seruan untuk segera memperkuat pasukan di sepanjang sayap timur aliansi sebagai tanggapan atas pemberontakan di Rusia.

"Ini tidak semua tentang kehadiran, ini semua tentang kemampuan untuk memiliki peringatan dan indikasi dini, dan kemudian bereaksi dengan cepat jika diperlukan - dan latihan ini menunjukkan hal itu," katanya.

Para pemimpin NATO akan bertemu untuk pertemuan puncak di Vilnius Pada 11-12 Juli.

FOLLOW US