• News

Administrasi Biden Setujui Peningkatan Penerbangan Maskapai China ke Amerika

Yati Maulana | Kamis, 04/05/2023 18:35 WIB
Administrasi Biden Setujui Peningkatan Penerbangan Maskapai China ke Amerika

JAKARTA - Amerika Serikat akan mengizinkan maskapai penerbangan China untuk meningkatkan layanan penumpang AS menjadi 12 perjalanan pulang pergi mingguan. Departemen Transportasi (USDOT) mengatakan pada hari Rabu bahwa jumlah itu sama dengan jumlah penerbangan yang diizinkan Beijing untuk maskapai Amerika.

Ini adalah dorongan dari delapan penerbangan pulang pergi mingguan yang saat ini diizinkan oleh maskapai China dan cocok dengan apa yang diizinkan Beijing untuk maskapai AS, tetapi sebagian kecil dari lebih dari 150 penerbangan pulang pergi yang diizinkan oleh masing-masing pihak sebelum pembatasan diberlakukan pada awal 2020 karena pandemi COVID-19.

Perintah USDOT mengatakan tujuannya adalah "pembukaan kembali pasar layanan udara AS-China secara bertahap dan lebih luas." China pada bulan Maret membuka kembali perbatasannya untuk turis asing untuk pertama kalinya dalam tiga tahun setelah mengabaikan kontrol perbatasan terkait COVID untuk warganya sendiri pada bulan Januari.

Operator A.S. American Airlines (AAL.O), Delta Air Lines (DAL.N), dan United Airlines (UAL.O) mengoperasikan layanan penumpang terjadwal antar negara, seperti halnya operator China Xiamen Airlines, Air China (601111.SS), China Southern Airlines (600029.SS) dan China Eastern Airlines (600115.SS).

USDOT mencatat American mulai mengoperasikan dua penerbangan pulang pergi mingguan tambahan ke Shanghai dari Texas pada bulan Maret setelah pembatasan pandemi China dicabut.

USDOT mengatakan dalam perintahnya bahwa pembatasan China pada perjalanan udara "telah, dan terus, berdampak buruk pada pasar transportasi udara AS-China."

Maskapai penerbangan AS dan maskapai asing lainnya dilarang terbang di atas Rusia sebagai pembalasan atas larangan Amerika Serikat terhadap Rusia dari penerbangan di atas AS pada Maret 2022 setelah invasi ke Ukraina.

Pada bulan Februari, dua senator utama mengeluarkan surat yang mendesak pemerintahan Biden untuk menghentikan maskapai China dan maskapai non-Amerika lainnya terbang di atas Rusia pada rute AS, yang memberi mereka keuntungan dalam konsumsi bahan bakar dan waktu terbang.

Airlines for America, yang mewakili maskapai besar AS, pada bulan Februari memuji surat para senator tersebut, mencatat bahwa hal itu menggarisbawahi kekhawatiran industri yang sudah berlangsung lama terkait penerbangan Rusia yang telah merugikan maskapai penumpang dan kargo Amerika.

FOLLOW US