• News

Anggota Parlemen Montana Juga Melarang TikTok di Negara Bagian

Yati Maulana | Sabtu, 15/04/2023 19:05 WIB
Anggota Parlemen Montana Juga Melarang TikTok di Negara Bagian Logo TikTok ditampilkan di smartphone di atas bendera AS dalam gambar ilustrasi yang diambil pada 8 November 2019 ini. Foto: Reuters

JAKARTA - Anggota parlemen Montana pada Jumat meloloskan undang-undang untuk melarang aplikasi video bentuk pendek populer TikTok beroperasi di negara bagian itu, ancaman terbaru terhadap keberadaan aplikasi milik China di AS.

RUU tersebut, yang dikenal sebagai SB 419, akan melarang toko aplikasi seluler menawarkan TikTok untuk diunduh kepada pengguna di Montana. Montana House memberikan suara 54-43 untuk menyetujui larangan tersebut.

TikTok serta Apple dan Google, yang mengoperasikan toko aplikasi seluler, akan menghadapi denda jika melanggar larangan tersebut, jika RUU tersebut menjadi undang-undang.

Tidak jelas bagaimana negara akan menegakkan larangan tersebut.

RUU tersebut sekarang menuju ke Gubernur Montana Greg Gianforte untuk ditandatangani.

"Gubernur akan dengan hati-hati mempertimbangkan RUU apa pun yang dikirim legislatif ke mejanya," kata juru bicara kantor gubernur Montana.

TikTok mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Kami akan terus berjuang untuk pengguna dan pencipta TikTok di Montana yang mata pencaharian dan hak Amandemen Pertama terancam oleh penjangkauan pemerintah yang mengerikan ini."

TikTok, yang dimiliki oleh perusahaan teknologi China ByteDance, menghadapi seruan yang semakin meningkat dari beberapa anggota parlemen AS untuk melarang aplikasi tersebut secara nasional karena kekhawatiran tentang potensi pengaruh pemerintah China atas platform tersebut.

Bulan lalu, komite kongres bertanya kepada Kepala Eksekutif TikTok Shou Zi Chew tentang apakah pemerintah China dapat mengakses data pengguna atau memengaruhi apa yang dilihat orang Amerika di aplikasi tersebut. Baca selengkapnya

TikTok berulang kali membantah bahwa mereka pernah membagikan data dengan pemerintah China dan mengatakan perusahaan tidak akan melakukannya jika diminta.

Perusahaan sedang mengerjakan inisiatif yang disebut Project Texas, yang membuat entitas mandiri untuk menyimpan data pengguna Amerika di A.S. pada server yang dioperasikan oleh perusahaan teknologi A.S. Oracle.

FOLLOW US