JAKARTA - Jennifer Aniston telah membintangi film komedi selama hampir 30 tahun, sejak peluncuran "Friends" di NBC pada 1994 hingga rilis film Netflix terbarunya yang akan datang "Murder Mystery 2".

Hal ini berarti dia memiliki kursi baris depan untuk menonton perubahan selera komedi selama tiga dekade.

Jennifer Aniston baru-baru ini mengatakan kepada AFP (melalui Yahoo News) bahwa "komedi telah berkembang" sedemikian rupa sehingga agak sulit akhir-akhir ini untuk menjadi lucu.

“Sekarang agak rumit karena Anda harus sangat berhati-hati, yang membuat komedian sangat sulit, karena keindahan komedi adalah kita mengolok-olok diri kita sendiri, mengolok-olok hidup,” kata Jennifer Aniston.

“(Di masa lalu) Anda bisa bercanda tentang orang fanatik dan tertawa - itu histeris. Dan itu tentang mendidik orang tentang betapa konyolnya orang. Dan sekarang kami tidak diizinkan melakukan itu.”

"Ada seluruh generasi orang, anak-anak, yang sekarang kembali ke episode `Friends` dan menganggap mereka ofensif," tambah Jennifer Aniston.

"Ada hal-hal yang tidak pernah disengaja dan lain-lain... yah, kita seharusnya sudah memikirkannya - tapi menurut saya tidak ada kepekaan seperti sekarang."

Jennifer Aniston menyimpulkan: “Semua orang butuh lucu! Dunia membutuhkan humor! Kita tidak bisa menganggap diri kita terlalu serius. Terutama di Amerika Serikat. Semua orang terlalu terpecah.”

"Friends" telah dikritik dalam beberapa tahun terakhir karena kurangnya keragaman.

Anggota pemeran Lisa Kudrow pernah menjadi berita utama karena mengatakan jika acara tersebut pernah kembali atau di-reboot "itu tidak akan menjadi pemeran serba putih".

Berbicara kepada The Daily Beast tahun lalu, Lisa Kudrow memahami kurangnya keragaman acara tersebut dengan mengatakan pencipta "Friends" David Crane dan Marta Kauffman "tidak punya urusan" bercerita tentang orang kulit berwarna dengan latar belakang mereka sendiri.

“Yah, saya merasa itu adalah pertunjukan yang dibuat oleh dua orang yang pergi ke Brandeis dan menulis tentang kehidupan mereka setelah lulus kuliah,” kata Lisa Kudrow.

“Dan untuk pertunjukan khususnya, ketika itu akan menjadi komedi yang digerakkan oleh karakter, Anda menulis apa yang Anda ketahui. Mereka tidak punya urusan menulis cerita tentang pengalaman menjadi orang kulit berwarna.

Keenam karakter utama di "Friends" berkulit putih, dan acara tersebut jarang menampilkan aktor kulit berwarna dalam peran penting selama 10 musim dan 236 episode.

Orang-orang seperti Lauren Tom, Gabrielle Union, Mark Consuelos dan Craig Robinson muncul di acara itu dalam peran pendukung kecil, sementara Aisha Tyler, aktor kulit berwarna paling menonjol yang ditampilkan dalam serial tersebut, hanya membintangi sembilan episode.

Kauffman mengumumkan Juli lalu bahwa dia sangat "malu" dan merasa "bersalah" atas kurangnya keragaman pada "Friends" sehingga dia menyumbangkan $4 juta untuk menciptakan Marta F. Kauffman `78 Professorship in African and African American Studies di Brandeis Universitas.

Program ini akan “mendukung sarjana terkemuka dengan konsentrasi dalam studi tentang masyarakat dan budaya Afrika dan diaspora Afrika.”

Sementara itu “Murder Mystery 2” yang dibintangi Jennifer Aniston dan Adam Sandler, akan streaming pada 31 Maret 2023 di Netflix. (*)