JAKARTA - Pengendara di lintas jalan tol Jakarta - Cikampek mengeluhkan keberadaan bang/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">lubang di sejumlah titik. Jebakan bang/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">lubang membuat ban mobil rusak.

"Ban depan mobil saya, dua-duanya benjol, kena bang/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">lubang di jalan Tol Jakarta-Cikampek," kata Ali, seorang pengendara yang melintasi jalan Tol Jakarta-Cikampek, di Karawang, Minggu (26/2/2023) seperti dikutip Antara.

Ia mengaku pada Sabtu malam (25/2), melintasi jalan Tol Jakarta-Cikampek, masuk dari Gerbang Tol Cikampek Utama dan keluar Gerbang Tol Karawang Timur.

Di sepanjang jalan tol itu memang ada sejumlah titik jalan yang berbang/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">lubang, tapi tidak terlalu parah.

Baru saat melintasi beberapa kilometer menuju tikungan ke arah Gerbang Tol Karawang Timur, tepatnya di lajur dua, kendaraan terjebak bang/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">lubang besar.

"Suara ban yang terjebak masuk bang/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">lubang itu sangat kencang," kata dia.

Saat itu, ia memutuskan untuk melanjutkan perjalanannya, karena menganggap ban dan velg-nya tidak masalah setelah terjebak bang/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">lubang besar.

Namun keesokan harinya, pada Minggu pagi, Ali baru menyadari kalau ban depan mobilnya sebelah kiri dan kanan, mengalami benjol setelah terjebak bang/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">lubang di jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Ia kemudian mencari informasi tentang klaim ganti rugi pengguna jalan tol ke Jasa Marga, hingga akhirnya menghubungi one call center 14080.

"Saya mencoba ikuti alurnya. Apalagi saya tidak mengambil struk-nya saat masuk gerbang tol, ternyata ribet juga, tak sesuai dengan yang diharapkan," kata dia.

Sementara itu, sebelumnya PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) selaku pengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek menindaklanjuti keluhan pengguna jalan di sejumlah titik di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana, dalam keterangannya menyampaikan permohonan maafnya atas kejadian itu.

“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan terhadap kondisi perkerasan jalan tol khususnya di Ruas Jakarta-Cikampek," katanya.