• News

Selandia Baru Umumkan Dana Bantuan Tambahan Banjir Rp 6,6 Miliar

Yati Maulana | Kamis, 02/02/2023 18:30 WIB
Selandia Baru Umumkan Dana Bantuan Tambahan Banjir Rp 6,6 Miliar Area yang tergenang air saat hujan deras terlihat di Auckland, Selandia Baru 27 Januari 2023. Foto: Reuters

JAKARTA - Pemerintah Selandia Baru pada hari Kamis mengumumkan dana tambahan sebesar NZ$700.000 atau sekitar Rp 6,6 miliar untuk membantu membangun kembali Auckland yang dilanda banjir dan daerah lain di pulau utara atas, saat penduduk kota terbesar kedua di negara itu mulai membersihkan rumah mereka.

Auckland dan sebagian besar Pulau Utara bagian atas Selandia Baru dilanda curah hujan tertinggi dalam seminggu terakhir, yang menurut pihak berwenang telah diperburuk setidaknya sebagian oleh perubahan iklim.

Empat orang tewas dalam banjir dan tanah longsor yang menyebabkan jalan ditutup, memutus komunitas, dan merusak rumah, pertanian, dan bisnis.

“Hal utama yang harus kita lakukan saat ini adalah mendukung orang-orang melalui periode yang dekat ini,” kata Perdana Menteri Selandia Baru Chris Hipkins pada hari Kamis. “Tentu saja, pemerintah akan terus mencari cara terbaik untuk mendukung orang-orang yang hidupnya telah jungkir balik.”

Hujan terburuk telah berlalu dari Auckland, meskipun hujan diperkirakan akan turun pada Kamis sore, menurut penyedia cuaca MetService. Namun, peringatan hujan tetap berlaku untuk wilayah tenggara Auckland.

"Hujan yang jatuh ke tanah yang sudah basah kuyup akan menggenang lebih cepat dan dampak/penundaan harus diperkirakan terjadi saat hujan deras turun," kata ahli meteorologi MetService, Lewis Ferris, dalam sebuah pernyataan.

Orang-orang di kota berpenduduk 1,6 juta itu diminta menjauh dari laut dan air banjir karena khawatir akan kontaminasi. Dua ratus gedung tinggi tidak memiliki lift yang beroperasi, menimbulkan tantangan bagi penghuninya. Pusat evakuasi tetap buka di seluruh kota.

Musim panas di Selandia Baru biasanya membawa sedikit hujan, tetapi wilayah ini sedang mengalami sistem cuaca La Nina, yang dapat membawa hujan yang jauh lebih lebat ke Pulau Utara bagian atas.

FOLLOW US