London - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta sedang menyiapkan cetak biru (blue print) khusus untuk pemain asuhannya. Dia membantahnya gayanya meniru manajer Manchester City, Pep Guardiola.

"Kami tumbuh di posisi yang sama. Saya tidak bisa mengendalikan itu. Saya tidak pernah mencoba meng-copy paste apapun. Klub ini pantas mendapatkan yang lebih baik dari itu," tegas Arteta dikutip dari Goal pada Jumat (27/1).

"Setiap karakter dan orang menentukan bagaimana manajernya, dan bagaimana timnya. Dan kami sangat berbeda. Kami benar-benar berbeda sebagai manusia dan kami sangat berbeda sebagai manajer," imbuh dia.

Nuansa gaya bermain City sangat terasa kental di skuat asuhan Arteta. Arsenal saat ini mengadopsi strategi berbasis penguasaaan bola (ball possession) dengan mengoptimalkan kekuatan sayap, sebagaimana yang juga dilakukan City.

Arteta mengakui bahwa Pep Guardiola memiliki pengaruh besar dalam karirnya sebagai pemain, dan berterima kasih pada sang pelatih Catalan karena telah membawanya ke City dan mengasah keterampilan manajerialnya.

"Pertama-tama, karena dia menginspirasi saya sebagai pemain dan dia menginspirasi saya serta memberi saya kesempatan sebagai pelatih. Itu saja. Untuk apa yang orang pikirkan tentang saya, saya menerimanya," ujar dia.

"Saya memandangnya dan hanya ingin mencapai apa yang dia lakukan. Dia adalah inspirasi sejak saya berusia 18 tahun," tutup Arteta.