SEMARANG – Selama angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), penumpang transportasi laut melalui Pelabuan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah mencapai 17.752 orang, meningkat 62,31% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Demikian disampaikan Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Emas yang diwakili Kepala Bidang Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Kepelabuhanan, Rusdi Effendi, dalam Apel Penutupan Posko Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 Pelabuhan Tanjung Emas, Senin (9/1/2023).

Dari data Posko Nataru, angka tersebut terdiri dari 8.763 jiwa turun dan 8.989 jiwa berangkat.

Sementara untuk jumlah armada kapal laut yang melayani rute dari dan ke Pelabuhan Tanjung Emas berjumlah 5 kapal 20 kali pelayaran dengan daerah asal maupun tujuan meliputi Kumai, Pontianak, Sampit, Ketapang, dan Karimunjawa.

“Meski diwarnai dengan cuaca buruk dan banjir, secara umum kegiatan Posko Nataru kali ini berjalan dengan aman, lancar dan tertib. Selama Posko kali ini juga telah memulangkan 500 jiwa wisatawan dan masyarakat Pulau Karimunjawa yang terisolasi akibat cuaca buruk yang menimbulkan terhambatnya sarana transportasi laut akibat ombak tinggi,” ungkap Rusdi.

Dari data tabulasi nasional Posko Penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut mencatat total jumlah penumpang mengalami kenaikan sebanyak 325 ribu penumpang atau naik 44,91% dibandingkan dengan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, yakni dari 724 ribu penumpang menjadi 1 juta penumpang.