SEMARANG – Kapal penumpang KM Kelimutu berhasil mengevakuasi 500 warga dan wisatawan yang terjebak badai di Pulau Karimunjawa. Mereka tiba tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (28/12) pukul 05.00 WIB.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Semarang sebelumnya telah mengeluarkan Surat Peringatan Dini Gelombang Tinggi 2 m - 4 m berpotensi terjadi di Laut Jawa bagian Tengah & perairan Karimunjawa sampai akhir Desember 2022.

Kepala Kantor KSOP Tanjung, Capt. Weku Frederik Karuntu beserta Kepala Distrik Navigasi Tanjung Emas, Dian Nurdiana yang langsung memantau datangnya KM Kelimutu memaparkan bahwa kapal tersebut singgah di Pelabuhan Legon Bajak Pulau Karimunjawa dalam perjalanan menuju Pelabuhan Tanjung Emas dari Pelabuhan Sampit.

"Menurut data dari PT Pelni, KM Kelimutu berangkat dari Legon Bajak Karimunjawa pukul 22.00 WIB tadi malam dengan membawa 500 wisatawan dan masyarakat Karimunjawa. Kapal ini singgah di Pulau Karimunjawa karena kapal-kapal yang biasanya melayani penyeberangan tidak diberangkatkan karena tinggi gelombang mencapai 4 meter sesuai peringatan dini dari BMKG. Dari 500 orang tersebut terdapat 49 orang wisatawan mancanegara," ungkap Capt. Weku.

Lebih lanjut Capt Weku mengungkapkan bahwa KSOP Tanjung Emas terus memantau perkembangan cuaca dengan BMKG, sebagai acuan pemberangkatan kapal.

"Saya mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang bagus dengan BMKG juga unsur maritim terkait di Pelabuhan Tanjung Emas yang terus bekerjasama untuk melayani para penumpang, utamanya dalam masa Posko Nataru ini," katanya.

Hadir dalam penjemputan tersebut selain Kepala Kantor KSOP Tanjung Emas, hadir pula Pelaksana Jabatan Bupati Jepara, Kapolres Jepara dan Dandim Jepara. Sementara dari unsur maritim, Kepala Stasiun Meteorologi Maritim, Kepala Badan Pencarian dan Pertolongan Kantor SAR Semarang, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah, GM PT Pelindo Regional III Jawa Tengah dan GM PT Pelni Cabang Semarang.

Sebagai tambahan informasi, dari Posko Nataru KSOP Tanjung Emas, hingga Rabu (28/12) jumlah penumpang yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas mencapai 5.229 orang, untuk penumpang naik 4.170 orang.