Ketua DPR RI Puan Maharani (dua dari kanan) saat berdiskusi di Munas HIPMI, Solo, Jawa Tengah, Senin (21/11/2022). Foto: dpr
JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani ikut mengisi diskusi yang diadakan dalam Musyawarah Nasional ke-17 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Saat menjadi pemateri diskusi, ia menyampaikan sejumlah pesan kepada pengusaha-pengusaha muda yang tergabung dalam HIPMI.
Pembukaan Munas HIPMI XVII digelar di Hotel Alila, Solo, Jawa Tengah, Senin (21/11/2022).
Mulai dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), kepala lembaga negara, menteri-menteri, hingga kepala daerah hadir dalam pembukaan Munas HIPMI hari ini.
Puan menjadi pemateri untuk forum dialog ekonomi dan bisnis I di Munas HIPMI XVII dengan tajuk ‘Indonesia di Tengah Tekanan Resesi dan Perubahan Landskap Politik serta Keamanan Global’. Puan menjadi pamateri diskusi bersama Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Pada diskusi ini, Puan menyinggung soal pemulihan sosial dan ekonomi Indonesia yang semakin membaik setelah dilanda pandemi Covid-19 sejak awal 2020.
Menurutnya, percepatan pemulihan kesehatan, ekonomi, dan sosial adalah berkat berbagai upaya dari seluruh komponen bangsa.
“Terjaganya momentum pemulihan ekonomi ini tentunya tak terlepas dari kerja sama berbagai pihak. Baik Pemerintah, swasta, TNI, Polri, serta masyarakat, termasuk HIPMI, dalam menanggulangi dampak pandemi Covid-19,” kata Puan.
DPR pun disebutnya akan terus melakukan peran melalui fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan. Puan menegaskan, DPR akan ikut bersinergi dalam memperkuat pembangunan dunia usaha nasional bagi perekonomian nasional sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi rakyat.
“Melalui fungsi legislasi, DPR dapat ikut membentuk regulasi dunia usaha yang kondusif. Melalui fungsi anggaran, DPR dapat ikut memperkuat alokasi anggaran dan program pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional, serta membangun dunia usaha dan dunia industri Indonesia,” ucapnya.
Lewat fungsi pengawasan, kata Puan, DPR ikut melakukan koreksi atas berbagai hambatan dalam membangun perekonomian nasional. DPR disebut juga akan mendorong Pemerintah agar terus memperkuat kerjasama antara Pemerintah dan Badan Usaha.
“Khususnya dengan HIPMI, dalam meningkatkan perekonomian daerah sehingga HIPMI di daerah memiliki peran yang kuat di wilayahnya,” sebut Puan.
DPR dipastikan memiliki komitmen yang tinggi untuk ikut menciptakan ekosistem dunia usaha yang kondusif. Selain itu, Puan menyatakan DPR akan terus mendorong penciptaan lapangan kerja, ramah investasi, dan pro kesejahteraan rakyat.
Puan berharap, penyelenggaraan Munas HIPMI ini dapat membangun dunia usaha yang dapat mempercepat kemajuan Indonesia. Peran HIPMI dinilai sangat strategis dalam membangun produktivitas perekonomian nasional.
Puan juga meyakini kader-kader HIPMI tidak takut dengan ancaman resesi dunia. Ia percaya kader HIPMI terus berwaspada dan merasa tertantang untuk mencari solusi atau jalan keluar dari ancaman gejolak ekonomi global.
“Karena kader HIPMI itu bukan pengusaha biasa tetapi Pengusaha Pejuang, Pejuang Pengusaha. Artinya kalau ada hambatan, ada tantangan maka tidak gentar, tidak takut lalu mundur, tetapi maju terus,” ungkap Puan.
Puan berharap pimpinan HIPMI terpilih nanti dapat mengajukan gagasan ke DPR dalam upaya memajukan ekonomi Indonesia.
“Setelah Munas selesai, saya tunggu HIPMI untuk sinergi dengan DPR. Untuk mengajukan ke DPR apa gagasan HIPMI untuk memajukan ekonomi Indonesia,” katanya.