• News

19 November Hari Toilet Sedunia, Masih Banyak Orang Kekurangan Fasilitas Sanitasi Dasar

Tri Umardini | Sabtu, 19/11/2022 09:30 WIB
19 November Hari Toilet Sedunia, Masih Banyak Orang Kekurangan Fasilitas Sanitasi Dasar 19 November Hari Toilet Sedunia, Masih Banyak Orang di Dunia Kekurangan Fasilitas Sanitasi Dasar. (FOTO: PINHOME)

JAKARTA - Hari Toilet Sedunia atau World Toilet Day diperingati setiap 19 November berdasarkan ketetapan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).

Hari ini dideklarasikan oleh PBB pada tahun 2013. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran mengenai masih banyaknya orang di dunia yang kekurangan fasilitas sanitasi dasar.

Selain itu, Hari Toilet Sedunia juga dibuat untuk menyebarkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan sistem sanitasi yang lebih luas, seperti pengolahan air limbah dan pengelolaan air hujan.

** Sejarah Hari Toilet Sedunia

Dikutip dari nationaltoday, Jack Sim, seorang filantropis dari Singapura, mendirikan World Toilet Organization pada 19 November 2001, yang kemudian mendeklarasikan hari tersebut sebagai Hari Toilet Sedunia.

WTO memilih "Hari Toilet Sedunia" sebagai lawan dari "Hari Sanitasi Dunia" untuk kemudahan pengiriman pesan publik, meskipun toilet hanyalah tahap pertama dari peralatan sanitasi.

Hari Toilet Sedunia dibuat untuk menyebarkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan sistem sanitasi yang lebih luas seperti pengolahan air limbah, pengelolaan air hujan, dan mencuci tangan.

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB menyerukan sanitasi yang memadai, yang mencakup sistem yang memastikan bahwa limbah diproses dengan aman.

Upaya mereka untuk memperhatikan krisis sanitasi diperkuat pada tahun 2010 ketika hak atas air dan sanitasi secara resmi dinyatakan sebagai hak asasi manusia oleh PBB.

Pada tahun 2013, upaya bersama antara Pemerintah Singapura dan Organisasi Toilet Dunia menghasilkan resolusi PBB pertama di Singapura yang disebut “Sanitasi untuk Semua”.

Resolusi ini menyerukan tindakan kolektif untuk mengakhiri krisis sanitasi dunia. Akibatnya, Hari Toilet Sedunia dinyatakan sebagai hari resmi PBB dan resolusi tersebut diadopsi oleh 122 negara pada sesi ke-67 Majelis Umum PBB di New York.

Selama Hari Toilet Sedunia 2015, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-Moon menganjurkan tindakan untuk memperbaharui upaya menyediakan akses sanitasi yang memuaskan bagi semua orang, mengingatkan semua orang akan “Ajakan Bertindak untuk Sanitasi” yang diluncurkan pada tahun 2013 dan bertujuan untuk menghentikan pembukaan toilet. buang air besar pada tahun 2025.

** Garis Waktu Hari Toilet Sedunia

1. Tahun 2001 WTO didirikan
Organisasi Toilet Dunia didirikan oleh Jack Sim di Singapura.

2. Tahun 2010 Hak Sanitasi
PBB menyatakan hak atas air dan sanitasi sebagai hak asasi manusia.

3. Tahun 2011 Sebuah tantangan dikeluarkan
Yayasan Bill dan Melinda Gates mengeluarkan Reinvent the Toilet Challenge, meminta para inovator merancang toilet bebas limbah untuk mempertimbangkan kembali cara kita menyiram.

4. Tahun 2013 Ini resmi
Hari Toilet Sedunia dinyatakan sebagai hari resmi PBB. (*)

FOLLOW US