• News

9 November Hari Kebebasan Sedunia, Bangkitnya Demokrasi dan Kebebasan di Eropa Timur

Tri Umardini | Rabu, 09/11/2022 08:01 WIB
9 November Hari Kebebasan Sedunia, Bangkitnya Demokrasi dan Kebebasan di Eropa Timur 9 November Hari Kebebasan Sedunia, Bangkitnya Demokrasi dan Kebebasan di Eropa Timur. (FOTO: PIXABAY)

JAKARTA - Hari Kebebasan Sedunia atau World Freedom Day diperingati setiap tahun pada 9 November.

Hari Kebebasan Sedunia dilatarbelakangi runtuhnya Tembok Berlin pasca Perang Dunia II dan makna di balik keruntuhannya, yakni kebebasan.

Pada 9 November 1989, Tembok Berlin diruntuhkan.

Tembok pembatas yang digunakan untuk membagi Jerman Barat dan Jerman Timur ini memisahkan keluarga dan masyarakat selama hampir tiga dekade.

Peristiwa penting dalam sejarah ini menandai kebangkitan demokrasi dan kebebasan, serta jatuhnya komunisme di Eropa Timur.

** Sejarah Hari Kebebasan Sedunia

Dikutip dari nationaltoday, Hari Kebebasan Sedunia diciptakan untuk memperingati runtuhnya Tembok Berlin pasca-Perang Dunia II.

Tapi hari ini tidak begitu banyak tentang Tembok tetapi lebih tentang apa yang diwakili keruntuhannya.

Ini menandai berakhirnya komunisme di seluruh Eropa Timur dan Tengah, memastikan kebebasan bagi semua. Hari libur ini ditetapkan sebagai perayaan federal pada tahun 2001 oleh Presiden George W. Bush.

Setelah Perang Dunia II berakhir, Jerman dibagi menjadi Jerman Timur dan Jerman Barat.

Jerman Barat diduduki oleh Amerika, Prancis, dan Inggris. Sedangkan Jerman Timur menjadi Republik Demokratik Jerman yang diduduki Soviet.

Jerman Timur memperoleh status sebagai negara merdeka pada tahun 1949 dan kota Berlin menjadi bagian dari Jerman yang dikuasai Soviet.

Sebuah tembok dibuat untuk mencegah imigrasi orang dari Berlin Timur ke Berlin Barat dan seluruh Eropa Barat.

Dari tahun 1961 hingga 1989, diperkirakan 5.000 orang melarikan diri melewati Tembok Berlin.

Lebih dari 100 orang tewas dalam proses tersebut. Pada tahun 1989, pembatasan perjalanan menjadi lunak di Jerman Timur, menyebabkan ribuan orang tidak sabar memanjat tembok dan memukul tembok dengan pahat dan palu.

Tembok Berlin terkelupas sedikit demi sedikit dan akhirnya runtuh pada 9 November 1989. Satu tahun kemudian, Jerman menjadi satu wilayah lagi.

** Garis Waktu Hari Kebebasan Sedunia

1. Tahun 1961, Divisi Awal
Tiang beton dan kawat berduri digunakan oleh tentara untuk menjaga penghalang antara Berlin Timur dan Barat.

2. Juni 1987, Kunjungi Tembok Berlin
Presiden Ronald Reagan mengunjungi Tembok Berlin dan membuat karyanya yang terkenal dengan pidato "Runtuhkan tembok ini!"

3. 9 November 1989, Tembok Berlin Runtuh
Ribuan orang menggunakan alat untuk meruntuhkan Tembok Berlin.

4. Tahun 2001, Ketaatan Federal
Presiden George W. Bush mendeklarasikan 9 November sebagai Hari Kebebasan Sedunia. (*)