• News

Korea Selatan Janjikan Penyelidikan Menyeluruh terhadap Tragedi Halloween

Yati Maulana | Senin, 31/10/2022 09:01 WIB
Korea Selatan Janjikan Penyelidikan Menyeluruh terhadap Tragedi Halloween Seorang pria memberikan penghormatan di dekat lokasi tragedi perayaan Halloween, di Seoul, Korea Selatan, 30 Oktober 2022. Foto: Reuters

JAKARTA - Perdana Menteri Korea Selatan Han Duck-soo pada hari Senin menjanjikan penyelidikan menyeluruh terhadap pesta Halloween selama akhir pekan yang menewaskan lebih dari 150 orang, sebagian besar anak muda di ibu kota, membuat negara itu berkabung.

Para pejabat mengatakan 154 orang tewas dan 149 luka-luka, dengan 33 orang dalam kondisi serius.

Puluhan ribu orang memadati jalan-jalan sempit dan gang-gang di distrik Itaewon yang populer di Seoul pada hari Sabtu untuk perayaan Halloween pertama yang hampir tidak dibatasi dalam tiga tahun. Banyak orang yang bersuka ria masih remaja dan mengenakan kostum.

Tetapi kekacauan meletus ketika orang-orang berhamburan ke satu gang yang sangat sempit dan miring, bahkan setelah itu sudah penuh sesak, kata saksi mata.

"Pemerintah akan melakukan penyelidikan menyeluruh atas apa yang menyebabkan kecelakaan ini dan melakukan yang terbaik untuk membuat perubahan kelembagaan yang diperlukan sehingga kecelakaan seperti itu tidak terulang," kata Han saat pejabat pemerintah mengadakan pertemuan membahas bencana tersebut.

"Identifikasi telah selesai untuk 154 orang yang meninggal kecuali satu, dan saya yakin sudah waktunya untuk tindakan lanjutan seperti prosedur pemakaman dilakukan dengan sungguh-sungguh," kata Han. "Kami akan melakukan yang terbaik untuk memberikan dukungan yang diperlukan dengan mencerminkan pendapat keluarga yang berduka sebanyak mungkin."

Presiden Yoon Suk-yeol, yang telah menyatakan masa berkabung nasional dan menetapkan Itaewon sebagai zona bencana, mengunjungi altar peringatan di dekat balai kota Seoul dan memberikan penghormatan kepada para korban pada hari Senin, kata kantornya.

FOLLOW US