• Oase

Berhijab, Tawaran Untuk Nabilah Ayu JKT48 Malah Semakin Banyak

Akhyar Zein | Jum'at, 28/10/2022 13:30 WIB
Berhijab, Tawaran Untuk Nabilah Ayu JKT48 Malah Semakin Banyak Tawaran bermain film untuk Ex anggota JKT48 Nabilah Ayu semakin banyak dirinya setelah berhiijab (foto: Instagram @nblh.ayu/ tribunnews.com)

JAKARTA -  Ex anggota JKT48 Nabilah Ayu merasa bersyukur semenjak dirinya berhijab justru tawaran bermain film makin banyak.

"Semenjak berhijab justru tawarannya Mashaa Allah semakin banyak Alhamdulillah. Banyak juga PH film yang tahu kalau Nabilah sudah berhijab. Jadi film yang ditawarkan juga yang berhijab," kata Nabilah.

Nabilah pun bersyukur peran-peran yang ditawarkan pun kini juga sesuai dengan karakter Nabilah yang sudah berhijab. Salah satunya adalah film "Jomblo Fi Sabilillah" yang akan memulai proses produksinya besok pada 29 Oktober 2022.

Namun, meskipun memiliki banyak tawaran, Nabilah pun mengaku lebih memilih peran apa yang akan dia ambil saat tampil dalam sebuah film, iklan, sinetron dan lain-lain.

"Banyak tawaran tapi aku lebih mensortir. Bukan yang mensortir sombong, tapi memang yang sesuai dengan imej Nabilah yang sekarang lah," imbuhnya.

Baru mengenakan hijab selama setahun lebih, Nabilah pun mengaku awalnya sempat merasa ragu dan mendapatkan banyak cobaan. Akan tetapi, Nabilah tetap mempertahankan keputusannya karena orang tuanya selalu mendukung keputusan Nabilah untuk mau berhijab dan berubah menjadi lebih baik.

"Cobaannya macam-macam. Kayak waktu awal aku merasa nggak pantas, nggak cantik. Itu mungkin gangguan setan yang ingin menggoyahkan hati. Tapi mama papa selalu bilang, Allah tuh nggak ngelihat cantiknya. Yang penting hati dan Allah ridho," tutur Nabilah.

"Nggak lah. Kalau kata Habib Ja`far, hijab adalah untuk menutup aurat. Bukan untuk menutup jati diri. Tapi mungkin lebih dijaga ucapannya. Misal kurangi gibah, apalagi cewek kan. Nah hati-hatinya yang begitu mungkin. Dan jangan sampai juga lisan kita menyakiti orang," pungkasnya.

Nabilah mengaku mendapatkan hidayah dan berhijab saat pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah tahun lalu kenapa aku memilih untuk berhijab, karena aku merasa waktu COVID-19 banyak banget saudara kita yang berpulang," ungkap Nabilah di Jakarta Selatan, Kamis (27/10).

"Kita nggak tahu umur kita sampai kapan ada di dunia ini. Jadi aku berpikir, selama Allah masih memberi kita nafas, nggak ada salahnya kita mengubah diri menjadi lebih baik. Karena aku takut ketika aku sudah nggak ada, aku nggak bisa lagi melakukan kebaikan-kebaikan,"pungkas Nabilah.

 

 

 

 

 

FOLLOW US