• News

Pebasket Amerika yang Dipenjarakan Rusia Ucapkan Terima Kasih kepada Pendukungnya

Yati Maulana | Rabu, 19/10/2022 17:01 WIB
Pebasket Amerika yang Dipenjarakan Rusia Ucapkan Terima Kasih kepada Pendukungnya Pemain bola basket AS Brittney Griner yang ditahan di Rusia, di penjara luar Moskow, Rusia 4 Agustus 2022. Foto: Reuters

JAKARTA - Bintang bola basket WNBA Amerika Brittney Griner, yang bandingnya terhadap hukuman penjara Rusia akan didengar minggu depan, mengirimi para pendukungnya pesan terima kasih pada hari Selasa, saat ulang tahunnya yang ke-32.

Peraih medali emas Olimpiade dua kali itu ditangkap pada 17 Februari di bandara Moskow dengan selongsong vape yang berisi minyak ganja di bagasinya. Dia dijatuhi hukuman pada 4 Agustus hingga sembilan tahun di sebuah koloni hukuman atas tuduhan penyelundupan narkoba. Bandingnya akan didengar Selasa depan.

"Semua dukungan dan cinta pasti membantu saya," kata Griner seperti dikutip oleh pengacaranya Maria Blagovolina dan Alexander Boykov, yang menghabiskan beberapa jam bersamanya di pusat penahanan pra-sidang Moskow tempat dia ditahan.

Griner mengaku bersalah di persidangannya tetapi mengatakan dia telah membuat "kesalahan jujur" dan tidak bermaksud melanggar hukum. Ganja ilegal di Rusia untuk tujuan pengobatan dan rekreasi.

"Hari ini tentu saja merupakan hari yang sulit bagi Brittney," kata Blagovolina, yang mewakili Griner di pengadilan. "Bukan hanya ini hari ulang tahunnya di penjara jauh dari keluarga, rekan satu tim dan teman-temannya, tapi dia sangat stres untuk mengantisipasi sidang banding pada 25 Oktober."

Washington mengatakan Griner ditahan secara salah dan telah menawarkan untuk menukarnya dengan Viktor Bout, seorang pedagang senjata Rusia yang menjalani hukuman penjara 25 tahun di Amerika Serikat. Dikatakan minggu lalu tidak memiliki akses konsuler padanya sejak Agustus.

Moskow juga menyarankan itu terbuka untuk pertukaran tahanan.

Bill Richardson, mantan duta besar AS untuk PBB yang melakukan perjalanan ke Moskow pada September, mengatakan dia yakin Griner dan mantan Marinir AS Paul Whelan keduanya dapat dibebaskan pada akhir tahun.

FOLLOW US