• News

Pengontrol Lalu Lintas Udara Mogok, Puluhan Penerbangan Afrika Barat Dibatalkan

Yati Maulana | Sabtu, 24/09/2022 22:10 WIB
Pengontrol Lalu Lintas Udara Mogok, Puluhan Penerbangan Afrika Barat Dibatalkan Peta Afrika Barat

JAKARTA - Puluhan penerbangan dibatalkan di Afrika Barat dan Tengah pada hari Sabtu ketika pemogokan oleh pengontrol lalu lintas udara regional memasuki hari kedua, menyebabkan ratusan penumpang terdampar di bandara.

Pemogokan 48 jam itu diserukan oleh serikat pekerja yang mewakili para pekerja dari Badan Keselamatan Navigasi Udara di Afrika dan Madagaskar (ASECNA), yang mengatur kontrol lalu lintas udara di 18 negara.

Pengendali lalu lintas udara, yang mengancam akan memperpanjang pemogokan jika tuntutan mereka tidak dipenuhi, mencari kondisi kerja dan upah yang lebih baik.

ASECNA mengatakan pada hari Jumat bahwa pemogokan itu diserukan oleh serikat pekerja yang tidak diakui dan terus berlanjut meskipun ada perintah dan larangan pengadilan oleh beberapa pemerintah.

Badan tersebut mendesak penumpang untuk memeriksa informasi penerbangan bandara untuk pembaruan. "Terlepas dari larangan pemogokan oleh semua pengadilan, Serikat Serikat Pengendali Lalu Lintas Udara (USYCAA) telah meluncurkan pemogokan liar," kata ASECNA pada hari Jumat.

Ratusan penumpang terdampar di bandara Internasional Douala di Kamerun pada Sabtu pagi, lapor televisi nasional negara itu CRTV. Maskapai penerbangan nasional Camair-Co mengatakan pada hari Jumat bahwa mereka telah membatalkan semua penerbangannya karena pemogokan.

Di Senegal, dewan keberangkatan bandara menunjukkan pembatalan untuk penerbangan yang dioperasikan oleh Brussels Airlines, Kenya Airways, dan Emirates. Di Pantai Gading, delapan penerbangan yang dijadwalkan meninggalkan pusat komersial Abidjan pada Sabtu dibatalkan.

FOLLOW US