• News

45 Tewas di Swedia Dalam Serangan Bersenjata di Jalan Tahun Ini

Akhyar Zein | Minggu, 21/08/2022 16:15 WIB
45 Tewas di Swedia Dalam Serangan Bersenjata di Jalan Tahun Ini Penembakan di pusat perbelanjaan Emporia di Malmo, Swedia (foto: dw.com)

JAKARTA - Berlawanan dengan reputasinya sebagai salah satu negara paling damai di dunia, Swedia mengalami lebih dari 250 serangan bersenjata tahun ini, yang menewaskan sedikitnya 45 orang, menurut data polisi.

Sebanyak 251 serangan bersenjata dilakukan dalam delapan bulan pertama tahun 2022, di mana setidaknya 45 orang tewas dan 67 terluka.

Kejahatan terorganisir telah meningkat di negara Skandinavia selama beberapa tahun terakhir.

Tercatat, pada tahun 2019 sebanyak 360 penembakan terjadi, dimana 45 orang tewas dan 126 lainnya luka-luka. Angka ini meningkat menjadi 379 – 47 orang tewas dan 126 terluka – pada tahun 2020.

Swedia menghadapi masalah yang sama pada tahun 2021 dan sindikat kejahatan melakukan 344 serangan bersenjata, menewaskan 45 orang dan melukai 115 lainnya.

Pada tanggal 2 Juni, partai sayap kanan di parlemen Swedia – Riksdag – mengajukan mosi tidak percaya terhadap Menteri Kehakiman dan Dalam Negeri Morgan Johansson karena "ketidakmampuan untuk mencegah meningkatnya konflik bersenjata sindikat dan geng kejahatan dalam beberapa tahun terakhir."

Sebagai tanggapan, Perdana Menteri Magdalena Andersson mengatakan dia akan mundur jika menteri digulingkan.

Partai-partai oposisi, bagaimanapun, gagal mengumpulkan dukungan mayoritas untuk mosi melawan Johansson.

Juni lalu, Ulf Bostrom dari kepolisian Gothenburg membunyikan alarm bahwa masalahnya sangat besar, dan bahkan polisi tidak dapat melindungi para korban.

Saat partai-partai di Swedia bersiap untuk pemilu mendatang yang dijadwalkan bulan depan, perang melawan geng kriminal menjadi agenda utama.

FOLLOW US