• News

Ingatkan Macron Risiko Pembangkit Nuklir Ukraina, Putin Setuju Kirim IAEA

Yati Maulana | Sabtu, 20/08/2022 10:01 WIB
Ingatkan Macron Risiko Pembangkit Nuklir Ukraina, Putin Setuju Kirim IAEA Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Moskow, 7 Februari 2022.

JAKARTA - Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan timpalannya dari Prancis Emmanuel Macron bahwa penembakan pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia yang dikendalikan Rusia di Ukraina selatan, yang ia tuduhkan pada Kyiv, dapat mengakibatkan bencana skala besar.

Moskow dan Kyiv saling menuduh menembaki pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa, yang direbut oleh Rusia pada Maret tetapi masih dijalankan oleh teknisi Ukraina. Hanya dua dari enam reaktor fasilitas yang bekerja.

"Vladimir Putin, khususnya, menekankan bahwa penembakan sistematis wilayah pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia oleh militer Ukraina menciptakan bahaya bencana skala besar yang dapat menyebabkan kontaminasi radiasi di wilayah yang luas," kata Kremlin dalam sebuah pernyataan. pembacaan panggilan, yang dikatakan telah diprakarsai oleh Macron.

Ukraina dan Rusia saling menuduh merencanakan provokasi di pabrik tersebut. Kyiv mengatakan bahwa pasukan Rusia berencana untuk memutuskan fasilitas itu dari jaringan listrik Ukraina dan menghubungkannya dengan jaringan Rusia.

Kremlin mengatakan bahwa Putin dan Macron telah menekankan pentingnya mengirim delegasi dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) ke pabrik sesegera mungkin.

Putin mengkonfirmasi kesiapan Rusia untuk menyediakan inspektur IAEA dengan bantuan yang diperlukan, menurut Kremlin.

Dalam panggilan itu, Putin juga memberi tahu Macron tentang hambatan yang terus berlanjut untuk memasok produk makanan dan pupuk Rusia ke pasar dunia.

FOLLOW US