JAKARTA - Panda raksasa jantan tertua berusia 35 tahun, An An, mati di Ocean Park, Hong Kong, Kamis (20/7/2022) pekan lalu.

Menurut Associated Press , Ocean Park yang merupakan taman mamalia laut di Hong Kong, memutuskan untuk menidurkan (melakukan euthanasia) An An setelah kesehatannya menurun.

China menghadiahkan An An, yang hidup lebih lama daripada panda raksasa jantan lainnya di penangkaran, ke Hong Kong pada tahun 1999.

Hewan itu menghabiskan sebagian besar hidupnya di Ocean Park, di mana ia menjadi favorit penduduk lokal dan turis.

"Ocean Park sangat sedih mengumumkan hilangnya An An," Ocean Park berbagi dalam sebuah pernyataan.

"An An adalah anggota keluarga kami yang tak tergantikan dan telah tumbuh bersama dengan taman. Dia juga telah membangun ikatan persahabatan yang kuat dengan penduduk lokal dan turis."

"An An menjalani kehidupan penuh yang berakhir pada usia terhormat 35 - setara dengan 105 tahun di usia manusia," lanjut pernyataan itu.

Paulo Pong, Ketua Ocean Park Corporation, menambahkan, "An An telah membawakan kami kenangan indah dengan banyak momen yang menghangatkan hati. Kepintaran dan keceriaannya akan sangat dirindukan."

Pada hari-hari sebelum kematiannya, An An berhenti makan makanan padat dan mulai bertingkah lesu. Hewan itu juga menderita tekanan darah tinggi.

Dokter hewan dari Ocean Park dan otoritas pemerintah berkonsultasi dengan Pusat Penelitian dan Konservasi China untuk Panda Raksasa tentang bagaimana melanjutkan perawatan An An.

Mereka akhirnya memutuskan untuk menidurkan An An untuk mencegah penderitaan lebih lanjut.

Panda yang sangat dirindukan itu datang ke Hong Kong bersama teman seperjalanannya, Jia Jia, yang meninggal pada 2016 pada usia 38 tahun.

Seperti An An, Jia Jia juga merupakan panda yang terkenal karena usia — Jia Jia adalah panda tertua yang pernah ada di penangkaran , jantan atau betina.

Kesehatan mendiang panda betina juga menurun drastis di hari-hari terakhirnya. Ocean Park menyuntik mati Jia Jia pada Oktober 2016 dan merilis sebuah pernyataan.

"Dia adalah anggota keluarga kami dan dia akan sangat dirindukan, terutama oleh penjaga taman yang merawatnya selama bertahun-tahun," kata Ocean Park dalam pernyataan 2016.

"Ini adalah hari yang kami tahu pada akhirnya akan datang, tetapi ini adalah hari yang menyedihkan bagi semua orang di taman." (*)