JAKARTA - Perusahaan kereta api milik negara Jerman Deutsche Bahn mengatakan pihaknya berencana untuk mengangkut gandum dengan kereta barang dari Ukraina ke pelabuhan Jerman.

Invasi Rusia ke Ukraina—dua pemasok gandum utama dunia—telah membuat harga biji-bijian dan produk makanan lainnya melonjak. Ini telah menghentikan ekspor Kyiv, membuat lusinan kapal terdampar dan sekitar 20 juta ton biji-bijian terjebak dalam silo di Odesa.

Deutsche Bahn mengatakan akan mengubah jaringannya yang dibentuk untuk mengangkut bantuan kemanusiaan untuk membawa gandum dari Ukraina ke pelabuhan Jerman di Rostock, Hamburg dan Brake dekat Bremerhaven.

Operator kereta api berencana untuk menjalankan beberapa kereta per minggu dan sebagian besar gandum akan diangkut melalui Rumania dan Polandia, kata perusahaan itu, seraya menambahkan bahwa perusahaan belum dapat menghitung berapa banyak gandum yang dapat diangkutnya.

"Kami akan memindahkan biji-bijian sebanyak mungkin," kata juru bicara perusahaan seperti dikutip kantor berita DPA yang melaporkan berita tersebut terlebih dahulu.