• News

Polisi Spanyol Tangkap Kelompok Kriminal Pembuat Drone Narkoba Bawah Air

Akhyar Zein | Selasa, 05/07/2022 08:20 WIB
Polisi Spanyol Tangkap Kelompok Kriminal Pembuat Drone Narkoba Bawah Air Pihak berwenang Spanyol menemukan pesawat tak berawak kapal selam yang dirancang untuk membawa narkoba (foto: EL Pais)

JAKARTA - Polisi Spanyol mengatakan pada hari Senin bahwa mereka telah membubarkan geng kriminal yang tertangkap sedang membuat drone  kapal selam.

Polisi menemukan tiga drone semi-submersible tak berawak yang dapat membawa hingga 200 kilogram (440 pon) obat-obatan melintasi Selat Gibraltar. Dua masih dibangun sementara satu hampir beroperasi.

Menurut polisi, drone itu akan dijual ke pengedar narkoba Prancis, yang berencana menggunakannya untuk mengangkut kokain.

Ini adalah pertama kalinya pihak berwenang Spanyol menemukan pesawat tak berawak kapal selam yang dirancang untuk membawa narkoba, kata polisi dalam sebuah pernyataan.

Selama penggerebekan, polisi juga menyita sejumlah besar produk ganja, uang tunai lebih dari €150.000 ($156.460), enam pesawat tak berawak besar dan empat kendaraan dengan pantat palsu yang juga dirancang untuk membawa narkoba.

Polisi menangkap delapan orang di Cadiz, Malaga, dan Barcelona karena perdagangan narkoba dan anggota organisasi kriminal.

Penangkapan tersebut merupakan hasil penyelidikan selama 14 bulan bekerja sama dengan polisi Prancis. Geng itu juga diduga menawarkan layanan logistik kepada klien kriminal di Italia, Prancis, dan Denmark.

Musim panas lalu, polisi Spanyol dan Prancis menyita sebuah pesawat tak berawak yang mampu membawa hingga 150 kilogram (330 pon) kargo, yang digunakan untuk mengangkut obat-obatan dari Maroko ke Spanyol selatan.

Dalam hal baru lainnya dari perdagangan narkoba, polisi Spanyol juga menangkap “kapal selam narco” buatan Eropa pertama yang diketahui pada Maret 2021. Kapal itu akan mampu mengangkut hingga 2.000 kilogram (4.409 pon) narkoba melintasi jarak jauh.

FOLLOW US