• News

Rusuh Karakalpakstan Uzbekistan, 18 Orang Tewas dan Ratusan Terluka

Yati Maulana | Senin, 04/07/2022 17:05 WIB
Rusuh Karakalpakstan Uzbekistan, 18 Orang Tewas dan Ratusan Terluka Tentara Uzbekistan di jalanan ibukota untuk mengamankan situasi setelah kerusuhan. Foto: Reuters

JAKARTA - Pihak berwenang Uzbekistan pada hari ini menyebut, sebanyak 18 orang tewas dan 243 terluka dalam kerusuhan di provinsi otonomi Karakalpakstan di Uzbekistan yang pecah pekan lalu karena rencana untuk membatasi otonominya.

Pasukan keamanan menahan 516 orang saat membubarkan para pengunjuk rasa Jumat lalu tetapi sekarang telah membebaskan banyak dari mereka, kata kantor pers garda nasional dalam sebuah pengarahan.

Pada hari Sabtu Presiden Shavkat Mirziyoyev membatalkan rencana untuk mengamandemen pasal-pasal konstitusi mengenai otonomi Karakalpakstan dan haknya untuk memisahkan diri. Dia juga mengumumkan keadaan darurat selama sebulan di provinsi barat laut.

Laporan resmi mengatakan pengunjuk rasa telah berbaris melalui ibu kota provinsi Nukus Jumat lalu dan mencoba untuk merebut gedung-gedung pemerintah daerah, memicu serangan kekerasan terburuk dalam hampir dua dekade di negara Asia Tengah berpenduduk 34 juta.

Karakalpakstan, terletak di tepi Laut Aral yang selama beberapa dekade menjadi lokasi bencana lingkungan, adalah rumah bagi Karakalpaks, sebuah kelompok etnis minoritas yang bahasanya lebih dekat ke Kazakh daripada Uzbekistan.

Mirziyoyev berbicara pada hari Senin kepada Kassym-Jomart Tokayev, presiden Kazakhstan yang merupakan rumah bagi diaspora Karakalpak terbesar di luar negeri. Kantor Tokayev mengatakan dia menyambut baik langkah-langkah Tashkent untuk memastikan stabilitas di Karakalpakstan.

FOLLOW US