JAKARTA - Bendera Aborigin akan berkibar secara permanen di Sydney Harbour Bridge sebagai bagian dari "proses penyembuhan" dan upaya rekonsiliasi dengan masyarakat adat Australia, kata Perdana Menteri New South Wales Dominic Perrottet, Minggu.

Bendera hitam, merah dan kuning yang khas akan berkibar di samping bendera Australia dan bendera negara bagian New South Wales di bagian atas jembatan tenggara.

Bendera Aborigin, yang diakui sebagai bendera resmi Australia sejak 1995, dikibarkan dari gedung-gedung pemerintah dan dianut oleh klub olahraga dan atlet warisan Aborigin.

Pemerintah negara bagian terpadat di Australia mengatakan akan menghabiskan $A25 juta ($17 juta) untuk secara permanen memasang tiang bendera ketiga di jembatan pada akhir tahun untuk mengibarkan bendera.

Perrottet mengatakan langkah tersebut merupakan kelanjutan dari "proses penyembuhan sebagai bagian dari langkah yang lebih luas menuju rekonsiliasi", upaya yang berusaha untuk mempromosikan hubungan yang lebih baik antara masyarakat Australia yang lebih luas dan masyarakat Aborigin dan Torres Strait Islander.

"Ini adalah keputusan penting yang telah kami buat, saya pikir itu membawa persatuan ke negara kami dan itu adalah harga kecil yang harus dibayar untuk penyatuan itu," katanya kepada wartawan di Sydney.

Pemerintah federal tahun ini memperoleh hak cipta atas bendera Aborigin sehingga dapat digunakan secara bebas, menyelesaikan sengketa komersial yang membatasi tim olahraga dan komunitas Aborigin untuk mereproduksi gambar tersebut.

Warna bendera mewakili orang-orang Aborigin dan hubungan spiritual mereka dengan tanah. Ini pertama kali diangkat pada tahun 1971 pada rapat umum hak tanah di negara bagian Victoria.