JAKARTA - Pihak keluarga Ridwan Kamil mempersilakan masyarakat yang ingin menyalatkan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Gedung Pakuan, Bandung, Jawa Barat.

Hal tersebut disampaikan adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzzaman saat konferensi pers di sela-sela proses penjemputan jenazah Eril di Gedung Cargo Jenazah Bandara Soekarno Hatta, Minggu (12/6/2022).

Adapun jenazah Eril diberangkatkan dari Jakarta pada Minggu (12/6/2022) sekira pukul 16.55 WIB.

keluarga lebih dulu dipersilakan menyalatkan jenazah Eril.

“Mulai dari jam 10 malam sampai jam 8 pagi, apabila ada yang berkenan untuk juga turut melakukan salat jenazah di Gedung Pakuan kami sangat terbuka,” kata Elpi.

“Nanti akan dibantu oleh protokol pengaturannya agar nyaman,” katanya.

Elpi melanjutkan, pada Senin (12/6/2022) sekira pukul 08.00 WIB, jenazah Eril akan diantarkan ke tempat peristirahatan terakhirnya.

“Karena lahirnya di New York dibesarkan di Indonesia Asia dan wafat di Bern, insya Allah dimakamkan di tempat dia dibesarkan di Indonesia,” katanya.

Setelah itu, Elpi mengatakan keluarga akan fokus pada prosesi upacara keagamaan, dan kemudian baru dipersilakan kembali bagi masyarakat.

“Nanti akan diberikan kesempatan warga untuk juga bisa melakukan ziarah kubur dan kami sangat berterima kasih dan memohon maaf jika nanti pada pelaksanaannya ada kegiatan warga yang terdampak,” tuturnya.

Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril telah diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Geduang Pakuan, Bandung, Minggu (12/6/2022) sekira pukul 16.55 WIB.

Menggunakan mobil jenazah berwarna silver dengan hiasan bunga di depannya, jenazah Eril diberangkatkan bersama iringan rombongan keluarga.

Beberapa tokoh nasional seperti Erick Thorir, Mohammad Iriawan, dan Muhadjir Effendy pun turut hadir saat jenazah Eril tiba untuk segera diberangkatkan.

Tiba di Bandung, Ridwan Kamil akan memimpin salat jenazah Emmeril Mumtadz atau Eril bagi keluarga besar.

Selesai salat jenazah bersama keluarga besar, warga yang akan ikut salat akan diberi kesempatan di Gedung Pakuan mulai pukul 23.00 sampai 08.00 pagi.

Terkait proses pemakaman, Erwin mengatakan, akan ada pengaturan.

Sehingga, diharapkan kepada keluarga atau tokoh yang akan hadir sudah berada di lokasi pukul 10.00 WIB.

“Diharapkan acara proses pemakaman dapat dilaksanakan pukul 11.00 WIB, berakhir tengah hari.”

“Setelah proses pemakaman selesai, maka area dibuka akses untuk warga lainnya untuk dapat melaksanakan doa atau ziarah kubur,” ucapnya.

Sementara itu, berdasarkan pantauan, mulai banyak warga atau pelayat yang datang ke Gedung Pakuan, rumah dinas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamilpada Minggu siang.

Bahkan, ribuan karangan bunga untuk Eril juga tampak memenuhi area Gedung Pakuan.

Disebutkan, para petugas keamanan juga mengatur jumlah warga yang akan masuk ke area Gedung Pakuan.

Adapun untuk pintu masuk yang dibuka di Gedung Pakuan hanya satu, sehingga hanya ada satu akses untuk masuk ke Kawasan.

Namun, nantinya akan dilakukan sistem buka tutup untuk mencegah penumpukan. (*)