JAKARTA - Persidangan pencemaran nama baik kasus Johnny Depp vs Amber Heard akan menuju babak akhir.

Pihak Amber Heard dan Johnny Depp telah ‘berduel’ memberikan kesaksian yang saling memberatkan pihak lawan, Jumat (27/5/2022).

Sebelumnya kasus persidangan ini telah berlangsung selama tujuh minggu dan telah menarik banyak perhatian publik.

Tujuh hakim telah dipilih dalam penyelesaian kasus Amber Heard vs Johnny Depp. Mereka telah mendengar kesaksian dari kedua pihak sejak bulan April lalu.

Mereka akan mempertimbangkan vonis sebagai kesimpulan dari penyelesaian kasus Amber Heard vs Johnny Depp.

Butuh waktu beberapa hari rupanya untuk mempertimbangkan vonis tersebut sehingga, hakim memutuskan untuk melanjutkan persidangan pada Selasa (31/5/2022).

Dalam persidangan Jumat (27/5/2022), tim hukum Amber Heard, Benjamin Rottenborn mengatakan pada hakim untuk memikirkan pesan yang dikirim Johnny Depp dan juga Amber Heard yang merupakan korban kekerasan dalam rumah tangga.

Di mana sebelumnya pada Rabu (25/2/2022), Amber Heard menangis ketika memberikan kesaksiannya tentang pesan teks lama yang dikirim Johnny Depp padanya dengan harapan Amber Heard mati.

Selanjutnya dalam persidangan Jumat itu, Rottenborn juga berusaha untuk meyakinkan hakim.

"Jika Amber Heard dilecehkan oleh Johnny Depp sekali saja, maka tentu Amber Heard akan menang. Dan kita tahu bahwa Amber Heard tidak hanya dilecehkan secara fisik, psikologis, namun juga dilecehkan secara seksual," ungkap Rottenborn dikutip dari The Guardian.

Rupanya tidak hanya Rottenborn saja yang berusaha meyakinkan hakim.

Pengacara Johnny Depp, Camille Vasquez juga berusaha meyakinkan hakim.

Vasquez mengatakan kepada hakim bahwa Amber Heard telah menghancurkan hidup Johnny Depp dengan memberitahu pada dunia bahwa Amber Heard merupakan korban kekerasan rumah tangga.

Tidak sampai di situ saja, Vasquez juga memutar rekaman audio di mana Amber Heard mengaku telah memukul Johnny Depp.

Vasquez mengatakan pada hakim, "Ini Ms Heard yang asli yang ada di rekaman audio, bukan yang ada di ruang sidang ini," tutur Vasquez.

Vasquez juga memastikan kepada hakim bahwa kliennya tidak pernah memukul Amber Heard.

"Tidak ada rekaman Depp yang mengaku memukul Heard dan hal itu tidak ada. Tidak akan pernah terjadi," kata Vasquez.

Menurut Vasquez bahwa tuduhan Amber Heard tentang kekerasan yang ditujukan pada Johnny Depp merupakan tindakan kekejaman mendalam. (*)