• Musik

Menteri Budaya Korsel Bersikeras Hapuskan Wajib Militer Untuk Artis Internasional

Ariyan Rastya | Kamis, 05/05/2022 20:10 WIB
Menteri Budaya Korsel Bersikeras Hapuskan Wajib Militer Untuk Artis Internasional Grup musik K-Pop BTS. FOTO: BTS OFFICIAL

JAKARTA - Menteri Kebudayaan Korea Selatan “Hwang Hee” mengatakan bahwa setiap artis Korea yang diakui dan berprestasi secara global seperti BTS dapat mengganti wajib militer mereka dengan program social yang lain, Kamis (5/5).

"Saatnya membuat sistem untuk memasukkan tokoh seni budaya populer sebagai personel seni," kata Hwang saat jumpa pers di Seoul.

Dia merujuk pada program yang memungkinkan atlet peraih penghargaan global dan musisi klasik untuk melakukan layanan alternatif di bidangnya masing-masing alih-alih menjalankan tugas militer aktif, sebagai pengakuan atas peran mereka dalam mempromosikan citra negara mereka di luar negeri.

Di Korea, semua pria berbadan sehat diwajibkan untuk bertugas di militer selama sekitar dua tahun. Jin, anggota tertua dari boy band, akan menjalankan wajib militernya pada bulan Desember. 

"Sistem ini dijalankan dengan penuh arti untuk memberi mereka yang telah meningkatkan status nasional berdasarkan keterampilan luar biasa mereka lebih banyak kesempatan untuk berkontribusi pada negara, dan tidak ada alasan bahwa bidang seni-budaya populer harus dikecualikan dari ini," lanjut Hwang dikutip dari Koreajoangdaily.

Dia secara gamblang menyebut BTS sebagai salah satu artis K-Pop yang mendapat pengecualian tersebut.

Dia kemudian meminta parlemen untuk menyetujui RUU yang relevan sedini mungkin.

RUU yang akan memberikan artis pop laki-laki pilihan alternatif lain telah tertunda di Majelis Nasional di tengah oposisi yang kuat dari para pemuda yang telah memenuhi atau akan segera memulai dinas militer mereka.

FOLLOW US