• News

Pembicaraan Nuklir Terhenti, Iran Jatuhkan Sanksi pada 15 Pejabat Amerika Lagi

Yati Maulana | Minggu, 10/04/2022 08:05 WIB
Pembicaraan Nuklir Terhenti, Iran Jatuhkan Sanksi pada 15 Pejabat Amerika Lagi Bendera Iran dan Amerika Serikat. Foto: Reuters

JAKARTA - Iran mengatakan pada hari Sabtu bahwa mereka telah menjatuhkan sanksi pada 15 pejabat Amerika Serikat lainnya, termasuk mantan Kepala Staf Angkatan Darat George Casey dan mantan pengacara Presiden Donald Trump Rudy Giuliani, karena pembicaraan berbulan-bulan untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015 telah terhenti.

Hampir semua pejabat yang disebutkan menjabat selama pemerintahan Trump yang memberlakukan sanksi terhadap pejabat, politisi dan perusahaan Iran dan menarik Amerika Serikat dari kesepakatan nuklir Teheran dengan kekuatan dunia.

Dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh media lokal, kementerian luar negeri Iran menuduh para pejabat AS mendukung “kelompok teroris dan tindakan teroris” terhadap Iran, dan “tindakan represif” Israel di wilayah tersebut dan terhadap rakyat Palestina.

Pembicaraan tidak langsung selama sebelas bulan antara Iran dan Amerika Serikat di Wina untuk menyelamatkan kesepakatan telah terhenti karena kedua belah pihak mengatakan keputusan politik diperlukan oleh Teheran dan Washington untuk menyelesaikan masalah yang tersisa.

Jenderal Austin Scott Miller, mantan komandan pasukan AS di Afghanistan, mantan Menteri Perdagangan AS Wilbur Ross, dan beberapa mantan duta besar termasuk di antara pejabat yang menjadi sasaran sanksi baru Iran.

Dalam langkah serupa yang diumumkan pada Januari, Iran memberlakukan sanksi terhadap 51 orang Amerika, banyak dari mereka dari militer AS, atas pembunuhan Jenderal Qassem Soleimani pada tahun 2020 dalam serangan pesawat tak berawak di Irak.

Tahun lalu, negara itu memberlakukan sanksi terhadap Trump dan beberapa pejabat senior AS.

FOLLOW US