• News

Kasus Covid Meningkat, Perjalanan Mudik China Menurun Tajam

Yati Maulana | Minggu, 03/04/2022 17:20 WIB
Kasus Covid Meningkat, Perjalanan Mudik China Menurun Tajam Staf maskapai mengenakan alat pelindung diri saat mereka bekerja di bandara Beijing, China. Foto: Reuters

JAKARTA - Kementerian transportasi China memperkirakan penurunan 20 persen dalam lalu lintas jalan dan penurunan 55 persen dalam penerbangan selama liburan Qingming tiga hari karena meningkatnya kasus Covid-19 di negara itu.

Lebih dari 27 provinsi dan wilayah China baru-baru ini melaporkan kasus virus corona, sebagian besar varian Omicron yang sangat menular, memaksa pihak berwenang untuk memberlakukan pembatasan mobilitas yang ketat atau bahkan penguncian di seluruh kota.

Orang Tionghoa biasanya melakukan perjalanan kembali ke kota asal mereka untuk menyembah leluhur mereka selama festival pembersihan makam.

Rata-rata jumlah kendaraan harian di jalan diperkirakan mencapai 39-40 juta selama liburan, yang dimulai pada 3 April, turun 21 persen dari periode yang sama tahun lalu, menurut pernyataan dari Kementerian Perhubungan.

Jumlah penerbangan yang direncanakan diperkirakan turun 55 persen liburan ini dari tahun sebelumnya, dengan pelancong udara juga hanya 20 persen dari tingkat tahun lalu, kata kementerian itu.

China pada hari Minggu melaporkan total 13.287 kasus harian baru untuk 2 April, level tertinggi sejak Februari 2020.

Kebijakan Covoid "dinamis clearance" negara itu telah mengurangi konsumsi bahan bakar transportasi di China. Penguncian dua tahap di pusat keuangan Shanghai, mulai 28 Maret, dapat mengurangi permintaan bahan bakar hingga 200.000 barel per hari.

Pihak berwenang di seluruh China juga telah menerapkan langkah-langkah anti-COVID di tempat-tempat hiburan selama liburan Qingming, termasuk membatasi jumlah wisatawan dan meminta hasil tes nuklir negatif dari wisatawan antar-provinsi.

FOLLOW US