JAKARTA - Alternatif hitam dan putih yang melankolis untuk Instagram yang meminta pengguna untuk memposting foto sedih tentang diri mereka sendiri mungkin diluncurkan di Rusia minggu ini, kata penciptanya, untuk mengungkapkan kesedihan atas hilangnya layanan populer seperti platform berbagi foto AS.

Rusia membatasi akses ke Instagram mulai 14 Maret dan kemudian menuduh pemilik Meta Platforms Inc (FB.O) bersalah atas "kegiatan ekstremis", ketika Moskow berjuang untuk mengendalikan arus informasi dengan Big Tech setelah mengirim puluhan ribu tentara ke Ukraina pada 24 Februari.

Instagram mengatakan keputusan untuk memblokirnya akan mempengaruhi 80 juta pengguna di Rusia. Meskipun terkadang orang masih dapat mengakses platform berbagi foto menggunakan Virtual Private Network, alternatif domestik sudah mulai muncul, yang terbaru adalah `Grustnogram`, atau `Sadgram` dalam bahasa Inggris.

"Posting foto sedih diri Anda, tunjukkan ini kepada teman sedih Anda, sedih bersama," kata sebuah pesan di situs platform itu.

Gambar antarmuka pengguna yang direncanakan aplikasi menunjukkan seorang wanita bermantel bulu berdiri di depan Katedral St Basil di Lapangan Merah Moskow. Bilah pencarian memberi tahu pengguna untuk mencari rekan senegaranya yang sedih.

Alih-alih tombol `suka` Instagram berbentuk hati, Grustnogram menawarkan patah hati dan pilihan untuk `bersedih`.

"Kami sangat sedih bahwa banyak layanan berkualitas tinggi dan populer menghentikan pekerjaan mereka di Rusia karena berbagai alasan," kata Afisha Daily mengutip Alexander Tokarev, salah satu pendiri layanan tersebut. "Kami membuat Grustnogram untuk berduka bersama dan saling mendukung."

Tokarev mengatakan empat orang, termasuk dua programmer lepas, berada di belakang proyek tersebut, dan mengatakan dia mengharapkan aplikasi tersebut muncul di Google Play pada akhir minggu, dan kemudian di App Store.

Rossgram, tiruan dari Instagram dalam nama, desain, dan skema warna, akan diluncurkan minggu ini, tetapi pendirinya hanya berhasil menerbitkan video prototipe beberapa jam setelah waktu peluncuran yang dijadwalkan.