• News

Utusan Ukraina Mengkritik Turki yang Dianggap Bermuka Dua

Yati Maulana | Sabtu, 05/03/2022 04:10 WIB
Utusan Ukraina Mengkritik Turki yang Dianggap Bermuka Dua Ukraina melarang agen wisatanya bekerja sama dengan agen wisata Turki yang dianggap bermuka dua. Foto: Reuters

JAKARTA - Duta Besar Ukraina untuk Turki mendesak agen perjalanan Ukraina pada hari Kamis untuk tidak bekerja dengan asosiasi agen Turki atas apa yang disebutnya sikap `bermuka dua` di tengah invasi Rusia ke Ukraina.

Anggota NATO Turki, yang berbagi perbatasan laut dengan Rusia dan Ukraina dan memiliki hubungan baik dengan keduanya, mengkritik invasi Moskow tetapi sejauh ini menghindari retorika yang lebih keras dari anggota aliansi lainnya dan menentang penggunaan sanksi mereka. Moskow menyebut serangan itu sebagai "operasi khusus".

Ukraina dan Rusia termasuk di antara turis utama Turki. Pada tahun 2021, lebih dari 2 juta turis Ukraina tiba di Turki, menurut data dari kementerian pariwisata, sementara 4,7 juta turis lainnya datang dari Rusia.

Duta Besar Vasyl Bodnar mengatakan kepala Asosiasi Agen Perjalanan Turki (TURSAB) telah bertemu secara terpisah dengan dia dan duta besar Rusia untuk Ankara pada hari Kamis, mengecam apa yang dia katakan sama dengan Ukraina dan Rusia.

“Pertemuan ketua TURSAB dengan kami di pagi hari dan kemudian dengan Duta Besar Rusia adalah tanda pendekatan dua arah. Menempatkan tanda yang sama antara agresor Rusia dan Ukraina, yang membela diri, sama saja dengan menjadi kaki tangan dari kejahatan," kata Bodnar di Twitter. "Kami mendesak agen perjalanan Ukraina untuk tidak bekerja sama dengan TURSAB."

Ketua TURSAB Firuz Baglikaya mengatakan dia telah membahas pekerjaan agen perjalanan dengan duta besar Rusia dan mengatakan kepadanya bahwa "bahasa pariwisata adalah perdamaian", menyerukan penghentian segera pertempuran. Dia menambahkan dia menawarkan bantuan Bodnar TURSAB dalam memberikan bantuan kemanusiaan Turki ke Ukraina.

Dalam sebuah pernyataan menanggapi Bodnar pada Kamis malam, TURSAB mengatakan Baglikaya berdiskusi dengan utusan Rusia di bidang pariwisata karena perang yang sedang berlangsung dan kembalinya turis Rusia dengan aman.

Ia juga membalas pernyataan Bodnar tentang pembicaraan tersebut, dengan mengatakan bahwa utusan tersebut telah bertemu Baglikaya setelah duta besar Rusia. Ia menambahkan bahwa Baglikaya menyampaikan kepada kedua duta besar keinginannya untuk mengakhiri konflik.

"Sama seperti kami memiliki hubungan persahabatan yang berkelanjutan dengan rakyat Rusia, persahabatan kami dengan Ukraina dan rakyat Ukraina juga tidak akan pernah berubah," kata TURSAB, seraya menambahkan bahwa pihaknya menentang perang.

FOLLOW US