• News

Kereta Korea Utara Menyeberang ke China Pertama Kali Selama Pandemi

Yati Maulana | Minggu, 16/01/2022 12:39 WIB
Kereta Korea Utara Menyeberang ke China Pertama Kali Selama Pandemi Ilustrasi: Bendera Korea Utara. Foto: Reuters

JAKARTA - Sebuah kereta kargo Korea Utara berhenti di sebuah kota perbatasan China pada hari Minggu, 16 Januari 2022. Hal itu menjadi penyeberangan pertama yang dikonfirmasi sejak penguncian perbatasan anti-coronavirus dimulai, kata laporan media setempat.

Dari Reuters diberitakan, Korea Utara belum secara resmi melaporkan kasus Covid-19 dan telah memberlakukan tindakan anti-virus yang ketat, termasuk penutupan perbatasan dan pembatasan perjalanan domestik sejak pandemi dimulai awal 2020.

Sebuah kereta barang Korea Utara melintasi jembatan kereta api Sungai Yalu untuk tiba di kota Dandong di China pada hari Minggu, kata Yonhap, mengutip beberapa sumber yang tidak disebutkan namanya.

Yonhap mengatakan ini menandai pertama kalinya Korea Utara secara resmi membuka perbatasan daratnya dengan China. Tidak jelas apakah kereta itu membawa kargo ke China, tetapi kemungkinan akan kembali ke Korea Utara pada hari Senin dengan membawa "bahan-bahan darurat," kata sumber itu kepada Yonhap, tanpa menjelaskan lebih lanjut.

Kantor berita Kyodo Jepang juga melaporkan kedatangan kereta, mengutip sumber informasi.

Sementara data China menunjukkan beberapa perdagangan terbatas terus berlanjut, sebagian besar pengiriman tampaknya menggunakan pelabuhan Korea Utara, bukan kereta api melintasi perbatasan daratnya.

Para pejabat di Seoul mengatakan akhir tahun lalu bahwa mereka mengawasi dengan cermat untuk dimulainya kembali lalu lintas kereta api lintas batas sebagai sinyal bahwa pembatasan mungkin dilonggarkan.

Setelah hampir dua tahun penutupan perbatasan, beberapa bantuan kemanusiaan mengalir ke negara itu, meskipun pengiriman pasokan utama termasuk makanan tetap diblokir, menurut organisasi PBB.

Beberapa pengiriman nutrisi dan bantuan medis telah masuk ke negara itu setelah tiga bulan karantina di pelabuhan laut Nampo, tetapi belum ada konfirmasi pengiriman besar yang diangkut dengan kereta api.

FOLLOW US